Kampanye Gerakan Nasional Revolusi Mental 2021 Lewat Pajang 20an Poster DKV ISI Surakarta Peringati HUT Kemerdekaan RI

Print Friendly and PDF



Kampanye Gerakan Nasional Revolusi Mental 2021 Lewat Pajang 20an Poster DKV ISI Surakarta Peringati HUT Kemerdekaan RI

Solo- majalahlarise.com -Aksi pajang poster yang berjumlah 20an karya dari dosen dan mahasiswa Prodi DKV FSRD ISI Surakarta ini, juga sebagai rangkaian peringatan 10 tahun berdirinya Prodi DKV FSRD ISI Surakarta yang berdiri pada 11 November 2011 akan digelar di perempatan Ngarsopuro, Slamet Riyadi Solo pada Selasa, 17 Agustus 2021 dimulai jam 10.30 wib ini sebagai hasil seleksi dan lolos bersama 55 proposal dari kampus seluruh Indonesia, dimana salah satunya ajuan dari Prodi DKV FSRD ISI Surakarta dengan judul Kampanye Budaya Hidup Bersih dan Sehat Paska Pandemi Melalui Media Kolaborasi Buku Cerita Bergambar Tembang Dolanan Untuk Anak Sebagai Upaya Penanaman Revolusi Mental Sejak Dini ini juga mencatat sebagai satu-satunya proposal wakil dari perguruan tinggi seni di Indonesia. 

Event yang dirancang sebagai awalan kegiatan pelaksanaan dari Hibah Kegiatan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) melalui Partisipasi Masyarakat pada tahun 2021 ini dengan memajang beragam desain poster yang berisi untuk selalu waspada dan tangguh hadapi pandemi dengan pola hidup bersih dan sehat serta mematuhi prokes. 

Aksi ini juga sebagai bentuk alternatif dan upaya kreatif dari civitas akademik Prodi DKV FSRD ISI Surakarta dalam memperingati hari ulang tahun kemerdekaan bangsa Indonesia melalui aksi yang unik dan menarik. 

Aksi pendukung aksi kreatif akan berupa warga masyarakat untuk ikutserta menuliskan pesan dan kesan di media MMT khususnya ucapan atas peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia ke 76 tahun yang diiringi musik etnik Gambus Pepetik yang dimainkan secara individual oleh Lukas Angwarmase, warga Perum Solo Elok, Mojosongo, Jebres yang asli berasal dari Kepulauan Tanimbar, Maluku yang akan menyanyikan lagu nasional ini berfungsi untuk mengingatkan kepada semua elemen anak bangsa selalu menjaga dan meneladani makna kemerdekaan dalam kehidupan sehari-hari. (Sofyan)


Baca juga: KKNT Unisri Pendampingan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19 dengan Mendirikan “GRIYA BELAJAR”


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top