KREATIVITAS SISWA DALAM KEGIATAN EKSTRAKULIKULER BATIK DI SMP ISLAM ANDALUSIA 2 KEBASEN

Print Friendly and PDF

KREATIVITAS SISWA DALAM KEGIATAN EKSTRAKULIKULER BATIK DI SMP ISLAM ANDALUSIA 2 KEBASEN

Oleh : Destiana Rizky Alvitasari, S.Pd

Guru SMP Islam Andalusia 2 Kebasen, Banyumas, Jawa tengah

Destiana Rizky Alvitasari, S.Pd


       Batik merupakan ciri khas dari negara Indonesia yang menjadi gambaran maupun ekspresi yang memiliki nilai simbolik dan nilai keindahan yang tinggi. Pada umumnya orang beranggapan bahwa membuat sebuah batik sangat sulit dan rumit. Namun dalam pembuatan batik dapat dilakukan dengan berbagai cara dan teknik, salah satunya dengan membuat batik jumputan. Batik jumputan adalah batik yang dibuat melalui teknik ikat dan celup pada warna yang diinginkan.

       Batik jumputan sudah banyak ditemukan diberbagai daerah dan proses pembuatan batik jumputan sangat mudah sehingga cocok diterapkan pada siswa SMP.  Batik jumputan juga dapat membuat siswa menjadi lebih termotivasi dalam membuat sebuah karya seni. Kegiatan siswa dalam membuat sebuah karya batik juga dapat meningkatkan kreativitas siswa dalam berkarya, karena melalui kegiatan berkarya seni batik siswa dapat menuangkan ide dan gagasan serta kreativitas siswa dalam berkarya.

       Kegiatan berkarya dalam membuat batik di SMP Islam Andalusia 2 Kebasen dapat dilakukan pada kegiatan ekstrakulikuler yang diadakan oleh sekolah. Kegiatan ekstrakulikuler yang diakan setiap hari jumat merupakan wadah bagi siswa untuk menuangkan hobi dalam bidang yang disenangi. Melalui kegiatan ekstrakulikuler batik siswa dapat belajar dalam membuat sebuah karya batik dan mengenal berbagai macam jenis batik, salah satunya pembuatan batik jumputan. Pada kegiatan tersebut siswa dapat membuat karya batik dengan baik dan sesuai dengan teknik yang diberikan. 

       Pada kegiatan ekstrakulikuler saat ini siswa dituntun untuk membuat sebuah batik dengan teknik jumputan. Siswa menyiapkan berbagai bahan yang dibuatuhkan untuk membuat batik jumputan antara lain kain mori, karet, tali, dan pewarna kain. Kemudian siswa membuat batik jumputan dengan cara melipat kain mori menjadi beberapa bagian, lalu di ikat menggunakan karet dan tali yang sudah disediakan. Selanjutnya kain tersebut diberi warna menggunakna pewarna kain. Pada tahap terakhir siswa membuka lipatan kain tersebut untuk mengetahui hasil motif yang mereka buat sudah sesuai dengan kriteria yang sudah disiapkan oleh guru.

       Kriteria penilaian yang diterapkan untuk menentukan hasil karya seni batik yang terbaik yaitu dari segi kerumitan motif yang dihasilkan, kolaborasi warna yang dibuat oleh siswa, serta penerapan teknik yang digunakan oleh siswa. Hasil karya seni batik jumputan siswa SMP Islam Andalusia 2 Kebasen sudah sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Karya batik jumputan siswa sangat bagus dan menarik serta memiliki tingkat kerumitan yang beragam.

Hasil karya siswa SMP Islam Andalsuia 2 Kebasen.


              


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top