Ajarkan Anak-anak Pentingnya Cuci Tangan Pakai Sabun

Print Friendly and PDF

Dwi Agustin (21) melakukan kegiatan edukasi pentingnya Mencuci Tangan Pakai Sabun (CTPS).


Ajarkan Anak-anak Pentingnya Cuci Tangan Pakai Sabun 

Karanganyar- majalahlarise.com -Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melindungi diri dan keluarga dari berbagai penyakit adalah mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, tetapi mencuci tangan pakai air saja tidak cukup. Ketika mencuci tangan sebaiknya menggunakan sabun dan air mengalir karena kita tidak tahu seberapa banyak kuman,virus maupun bakteri yang menempel pada benda-benda yang kita pegang selama beraktivitas. 

Mencuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) saat ini juga menjadi cara utama selain memakai masker yang benar dalam pencegahan penyebaran Covid-19.  Dengan ini, Mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di Dusun Porosido Rt 005 Rw 002 Desa Jatimulyo kecamatan Jatipuro Karanganyar, Dwi Agustin (21) melakukan kegiatan edukasi pentingnya Mencuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dalam progam supporting pemahaman dan keselamatan masyarakat terhadap Covid-19, Minggu (26/09/2021).

Progam terlaksana di Masjid Dusun Porosido, sasaran dalam kegiatan tersebut adalah Anak-anak Usia 6-12 Tahun. Kegiatan dilakukan karena juga kurang pahamnya fungsi dan efektifitas dari CTPS dalam pencegahan Covid-19, sehingga banyak Orang Tua didaerah tersebut  belum mengajarkan cuci tangan dengan langkah-langkah yang benar kepada anak-anaknya. 

Edukasi CTPS dilakukan dengan cara penempelan dan pembagian poster yang berisi langkah-langkah cuci tangan yang benar,manfaat dan kapan harus mencuci tangan. Lalu, melakukan eksperimen sederhana “pakai sabun vs. tidak pakai sabun”.  

Bahan dan alat dalam eksperimen pun sangat sederhana antara lain ; air, merica bubuk, mangkok, dan sabun cair. kegiatan yang terakhir adalah mempraktekkan langakah CTPS yang benar  bersama-sama. Terpantau dalam pelaksanaan kegiatan, anak-anak yang ikut serta dapat mencerna lebih mudah dan sangat antusias.

Dengan adanya kegiatan edukasi CTPS, Dwi Agustin menyampaikan harapan setelah selesai kegiatan KKN masyarakat mampu menerapkan pola hidup sehat sehari- hari.

“Saya berharap setelah diadakannya kegiatan ini, masyarakat bisa lebih memperhatikan pola hidup sehat dengan mulai hal yang kecil seperti melakukan CTPS dengan benar karena dari hal- hal kecil bisa menjadan mampu mematuhi protocol kesehatan dengan benar,” kata Dwi. (Sofyan)



Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top