GIVE RADIO IKOM UNIVET













Redaksi / Pemasangan Iklan






Total Tayangan Halaman

Workshop Kreatif Takjil Mochi, Peluang Usaha Lezat untuk Ramadan
![]() |
Peserta workshop antusias membuat mochi. |
Workshop Kreatif Takjil Mochi, Peluang Usaha Lezat untuk Ramadan
Solo- majalahlarise.com -Berbagai peluang usaha kuliner semakin terbuka lebar di bulan suci Ramadan. Salah satu yang menarik perhatian adalah Workshop Kreatif Takjil Mochi: Ciptakan Takjil Lezat untuk Ramadan yang digelar di Rumah BUMN Solo pada Selasa (11/3). Acara ini menghadirkan Selvia Dwi Novita, seorang Food and Beverage (FnB) Enthusiast, sebagai narasumber utama. Workshop ini diikuti pengelola UMKM yang antusias mempelajari cara membuat takjil unik dan bernilai jual tinggi.
Dalam workshop ini, Selvia mengajarkan peserta cara membuat mochi yang lembut dan kenyal, dengan bahan-bahan sederhana yang mudah didapatkan. Ia menjelaskan bahwa mochi bisa menjadi alternatif takjil yang menarik karena memiliki tekstur khas dan rasa yang disukai banyak orang.
“Pembuatan mochi sebenarnya tidak sulit. Yang terpenting adalah memilih bahan berkualitas dan memahami teknik pengolahannya agar hasilnya lembut dan tidak mudah pecah,” jelas Selvia di hadapan peserta.
Ia kemudian merinci bahan-bahan utama yang digunakan, yaitu: 500 gram tepung ketan, 250 gram tepung maizena, 250 ml susu UHT full cream, 4 sendok makan minyak sayur, 6 sendok makan gula pasir, 1 sachet margarin, Air putih secukupnya, Pewarna makanan sesuai selera. Untuk isian, mochi yang dibuat dalam workshop ini menggunakan kombinasi sederhana namun lezat yaitu 2 bungkus biskuit Rodeo yang dihancurkan, 2 sachet susu kental manis rasa cokelat.
![]() |
Narasumber dan peserta workshop saat foto bersama usai membuat mochi. |
Selvia menerangkan inovasi dalam isian bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan. "Selain isian cokelat dan biskuit, kita bisa bereksperimen dengan selai buah, keju, atau bahkan kombinasi kacang-kacangan agar semakin variatif," tambahnya.
Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap tahap pembuatan mochi. Mulai dari mencampur bahan, mengolah adonan, hingga membentuk mochi menjadi bola-bola kecil berisi isian lezat. Beberapa peserta bahkan mencoba menambahkan kreasi sendiri dengan menyesuaikan warna dan bentuk mochi agar lebih menarik.
Ratna Puspitasari, seorang peserta dari Wonogiri, mengaku mendapatkan banyak inspirasi dari workshop ini. “Kegiatan ini sangat menginspirasi bagi kami, pelaku UMKM. Selain menambah wawasan kuliner, kami juga mendapat ide baru untuk berjualan takjil dengan modal minim, proses pembuatan yang mudah, tetapi bisa menghasilkan keuntungan yang cukup menjanjikan,” ungkapnya.
Menurutnya, mochi bisa menjadi alternatif usaha yang menjanjikan selama Ramadan karena bahan-bahannya mudah diperoleh dan memiliki daya tarik tersendiri. “Biasanya orang mencari takjil yang berbeda dari yang lain, dan mochi ini bisa jadi pilihan baru yang unik,” tambahnya.
Workshop ini diharapkan dapat mendorong para pelaku UMKM untuk terus berinovasi dan memanfaatkan peluang usaha di bulan Ramadan. Dengan bahan yang sederhana dan proses pembuatan yang mudah, mochi bisa menjadi salah satu produk unggulan bagi para pedagang takjil yang ingin meningkatkan pendapatan mereka selama bulan puasa. (Nana/ Sofyan)
Baca juga: Tingkatkan Silaturahmi dan Kebersamaan, DKV FSRD ISI Surakarta Adakan Buka Bersama Ramadhan 1446 H
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: