Peserta saat mengikuti praktik menciptakan ide-ide konten yang menarik menggunakan AI.

Kersa Wonogiri dan Inamikro Gelar Workshop Dari Nol Hingga Viral, Kupas Tuntas Marketing UMKM Lewat Konten AI

Wonogiri- majalahlarise.com -Kersa Wonogiri berkolaborasi dengan Inamikro kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan UMKM dan pelaku ekonomi kreatif dengan menggelar workshop bertajuk "Dari Nol Hingga Viral: Kuasai Marketing UMKM dan Pelaku Ekonomi Kreatif Melalui Konten AI". Bertempat di Mall Pelayanan Publik (MPP) Nyawiji Wonogiri, Sabtu (12/7/2025), kegiatan ini sukses digelar dan mendapat antusias luar biasa dari para peserta.

Workshop yang dimulai tepat pukul 10.00 WIB ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Wonogiri, Haryanto, S.S.TP., M.Hum. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi kolaborasi strategis antara Kersa Wonogiri dan Inamikro yang dinilai sangat relevan di tengah arus digitalisasi yang kian masif.

“Terima kasih kepada Kersa Wonogiri dan Inamikro yang telah menggandeng Disporapar dalam penyelenggaraan workshop ini. Di era digital saat ini, terutama bagi generasi muda, penting untuk memahami apa itu konten dan bagaimana menciptakan ide-ide konten yang menarik, apalagi dengan bantuan teknologi AI,” ujar Haryanto.

Irawan, Pandu Digital Badge Biru (Madya) sekaligus Ketua Kersa Wonogiri dalam arahannya menjelaskan pentingnya kesiapan UMKM dan pelaku ekonomi kreatif dalam mengikuti perkembangan zaman.

Ia pun berharap agar kegiatan ini bisa menjadi bekal nyata bagi para peserta dalam mengembangkan usaha dan kreativitasnya di ranah digital. "Dengan ini saya buka secara resmi Workshop Content Creator AI. Semoga membawa kebermanfaatan bagi kita semua,” tambahnya.

Acara semakin istimewa dengan kehadiran Irawan, Pandu Digital Badge Biru (Madya) sekaligus Ketua Kersa Wonogiri. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya kesiapan UMKM dan pelaku ekonomi kreatif dalam mengikuti perkembangan zaman.

“Saya yakin semua peserta di sini memiliki handphone. Maka manfaatkanlah kesempatan ini, gali ilmu sebanyak-banyaknya, dan jangan ragu untuk bertanya. Yang paling penting, langsung praktekkan setelah acara ini selesai,” pesan Irawan yang dikenal aktif dalam pemberdayaan UMKM di wilayah Soloraya.

Workshop ini menghadirkan dua narasumber andal di bidang digital marketing dan konten AI, yaitu Herlambang Gilang dan Sara Fanisa. Kedua pemateri membawakan sesi materi dan praktik secara interaktif yang membuat peserta larut dalam antusiasme belajar.

Herlambang Gilang, akrab disapa Kak Gilang, membawakan materi mengenai teknik dasar fotografi dan integrasinya dengan AI. Ia menekankan pentingnya memahami pencahayaan dan penempatan obyek foto agar hasilnya maksimal saat diolah dengan AI.

“Kita harus belajar memotret dengan baik terlebih dahulu. Kualitas gambar itu penting sebelum kita edit menggunakan AI, supaya hasil akhirnya layak untuk konten promosi,” jelasnya.

Sementara itu, Sara Fanisa atau Mbak Sara membagikan ilmu seputar pembuatan konten yang efektif untuk promosi produk dan jasa, termasuk optimalisasi SEO untuk Instagram dan Facebook Pro. Ia menyampaikan bahwa kunci keberhasilan digital marketing bukan hanya pada tools, tetapi pada kemauan untuk terus belajar dan praktek.

“Digital itu mudah kalau kita sungguh-sungguh mau belajar dan konsisten praktek. Materi yang disampaikan hari ini sangat bisa diaplikasikan langsung untuk mengembangkan produk atau jasa masing-masing,” ujarnya.

Tak hanya teori, para peserta juga diajak praktik langsung membuat konten menggunakan ponsel, mulai dari pengambilan gambar dan video, editing dasar, hingga proses unggah konten ke media sosial. Workshop ini tidak berhenti pada sesi offline saja, karena peserta tetap mendapatkan pendampingan lanjutan melalui grup WhatsApp eksklusif.

Salah satu peserta, Aya, yang menjalankan usaha di bidang kecantikan dan make up artist, mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini.

“Sangat terbantu sekali. Saya jadi tahu cara membuat flyer dan konten promosi yang menarik dengan bantuan AI. Ini sangat bermanfaat untuk memperkenalkan jasa kecantikan saya ke masyarakat. Semoga ke depan ada lagi kegiatan menarik seperti ini dari Kersa Wonogiri dan Inamikro,” ungkapnya penuh semangat.

Workshop ini menjadi bukti kolaborasi antara komunitas, pelaku digital, dan pemerintah daerah mampu melahirkan inisiatif positif yang berdampak langsung pada pemberdayaan pelaku UMKM dan ekonomi kreatif di daerah. Dengan semangat "dari nol hingga viral", para peserta kini pulang membawa bekal keterampilan baru yang bisa langsung diterapkan dalam memasarkan produknya secara digital dan profesional. (Sofyan)

Baca juga: Gelar Live Painting Inklusif Rantara Art Exhibition 2025, Suara Kreatif dari Titik Nol Kilometer Yogyakarta