Riset mono year berjudul Visualisasi 3D Hologram Reflection Dalam Perancangan Display Situs Purbakala Museum Sangiran Sebagai Media Alternatif Edukasi dan Rekreasi Untuk Generasi Milenial.

Karya Poster Hasil Riset DRTPM Lolos Kurasi dalam International GEN AI Art Exhibition 2024 di Malaysia

Solo- majalahlarise.com -Lewat karya berupa poster bertajuk From Prehistory to AI yang mengambil sumber ide akan keberadaan manusia purba, khususnya yang berada di Situs Sangiran ini berisi perkembangan teknologi dari awal manusia prasejarah hingga terkait AI (Artificial Intelligence). Karya ini mengambil karakter manusia purba sebagai bagian referensi visual untuk nantinya dalam perancangan 3D Hologram Reflection.

Karya poster ini bersanding dengan 130 karya lainnya dari 23 negara, antara lain Austria, China, Mesir, Hungary, Indonesia, Iraq, Malaysia, Mexico, Pakistan, Filipina, Romania, Taiwan, Thailand, Turki, Ukraine, dan negara lainnya, dimana karya ini dipamerkan di Pusat Akselerator Kreatif (CAC), Fakulti Teknologi Kreatif dan Warisan, Universiti Malaysia Kelantan (UMK), Kota Bharu, Kelantan, Malaysia.

Karya poster dengan teknik digital imaging berukuran 70 x 100 cm ini sebagai bagian luaran tambahan dari hibah DRTPM dari skim Penelitian Kompetitif Nasional Tahun Pelaksanaan 2024 yang beranggotakan Dr. Ir. Tri Prasetyo Utomo, M.Sn sebagai ketua tim riset, Dr. Sri Hesti Heriwati, M.Hum., Isnawati Muslihah, S.Kom., M.Cs., Basnendar Herry Prilosadoso, S.Sn., M.Ds., Asmoro Nurhadi Panindias, S.Sn., M.Sn., dan Brillian Nur Diansari, S.T., M.T sebagai anggota. 

Riset mono year ini berjudul Visualisasi 3D Hologram Reflection Dalam Perancangan Display Situs Purbakala Museum Sangiran Sebagai Media Alternatif Edukasi dan Rekreasi Untuk Generasi Milenial.

Pameran internasional GEN AI Art Exhibition 2024 diselenggarakan atas kerjasama antara Creative Accelerator Center (CAC), Teknologi Kreatif dan Warisan, Universiti Malaysia Kelantan, Sektor Sumber Teknologi Pendidikan (SSTP), JPN Kelantan, Ministry of Education (MOE) dan Malaysia Digital Economy Corporation (MDEC) pada 22 - 25 Juni 2024.

Pameran dengan mengangkat tema "AI: Education for Tomorrow," ini bertujuan untuk menampilkan transformatif AI dalam membentuk masa depan pendidikan ini yang dikurasikan oleh Profesor Madya Ahamad Tarmizi bin Azizan serta ada 14 juri panel lainnya yang berasal dari Irak, China, Mesir, Indonesia, dan Malaysia.

Menurut Tri Prasetyo Utomo sebagai ketua tim riset dalam rilisnya menjelaskan bahwa karya poster hasil kolaborasi dengan anggota tim lainnya sebagai upaya mengenalkan potensi dan keberadaan karakter manusia purba dan Museum Manusia Purba Sangiran melalui karya poster ini kepada masyarakat internasional.

"Selain itu karya juga sebagai eksperimentasi karakter manusia purba untuk tahapan riset selanjutnya," ungkapnya. (Sofyan)