TEKNIK TEST TASKING TEAMS UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA

Penulis: 1) Widayatun, 2) Diyah Kesumaningsih, 3) Mufidatun Khasanah 

MAN 1 Magelang dan Madrasah Aliyah Negeri Sukoharjo

       Teknik Test-Taking Team merupakan teknik pembelajaran resiprokal dan metode Collaborative dimana mengharuskan siswa memberi dan menerima di saat mereka saling membantu dalam upaya memperoleh pengetahuan atau pemahaman. Teknik ini membantu para siswa mencapai tujuan spesifik pembelajaran dan interaksi sosial dalam grup terstruktur. Melalui Teknik Test-Taking Teams guru sebagai peneliti mengharapkan dapat membuat siswa menjadi aktif, karena mereka harus bekerjasama satu sama lain.

       Berikut adalah langkah- langkah dalam menerapkan model pembelajaran Test-Taking Team:

1. Pembentukan Kelompok Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kecil, biasanya terdiri dari 4-6 orang per kelompok. Pastikan kelompok terdiri dari siswa dengan berbagai tingkat kemampuan untuk mendorong kolaborasi dan saling belajar.

2. Penugasan Soal. Guru memberikan soal atau topik yang akan dipelajari atau diuji. Soal ini bisa berupa soal tes yang sudah disiapkan atau soal latihan yang relevan dengan materi pelajaran.

3. Diskusi Kelompok. Setelah setiap anggota kelompok mengerjakan bagian mereka, mereka berkumpul untuk berdiskusi dan saling berbagi jawaban dan alasan di balik setiap jawaban.

4. Ujian Tim. Setelah diskusi kelompok, siswa dihadapkan pada ujian atau tes yang diadakan secara individu.

5. Evaluasi dan Refleksi. Setelah ujian selesai, guru memberikan umpan balik dan penilaian atas hasil yang diperoleh oleh siswa.

6. Penguatan dan Pembelajaran Lanjutan. Berdasarkan hasil evaluasi, guru memberikan materi tambahan atau penguatan bagi siswa yang masih mengalami kesulitan.

      Prinsip atau inti dari interaksi belajar-mengajar adalah aktivitas belajar (Sardiman, 2007:96). Menurut Dimyati (2009:12), aktivitas belajar adalah kegiatan siswa yang mencakup hal-hal seperti bertanya, memperhatikan, dan bekerja sama. Berbagai kegiatan siswa, termasuk yang berikut: 1. Visual activities, 2. Oral activities, 3. Listening activities, 4. Writing activities, 5. Drawing activities, 6. Motor activities, 7. Mental activities, 8.Emotional activities.

       Dengan menggunakan Pemanfaatan Teknik Test Tasking Teams dapat meningkatkan Keaktifan siswa dalam proses belajar siswa.

Daftar Pustaka

Barkley, Elizabert E., K. Patricia Cross, and C. H. M. (2012). Barkley, Elizabert E., K. Patricia Cross,andClaireHowell Major. San Francisco: Jossey-Bass.

Dimyati & Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.