Pernyataan Sikap Aliansi BEM Solo Raya Menuntut Kesejahteraan Buruh dan Pendidikan Indonesia

Print Friendly and PDF

Aliansi BEM Solo Raya.

Pernyataan Sikap Aliansi BEM Solo Raya Menuntut Kesejahteraan Buruh dan Pendidikan Indonesia

Solo- majalahlarise.com -Aliansi BEM Solo Raya melakukan aksi pernyataan sikap dalam rangka menyikapi kondisi Indonesia yang bertepatan dalam momentum memperingati hari buruh internasional pada 1 Mei dan hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei. Aksi tersebut dilaksanakan di halaman kampus IIM Surakarta pada Selasa 30 April 2024 diikuti oleh BEM se-Solo Raya yang merupakan anggota dari Aliansi BEM SR.

Dalam aksi yang dipimpin oleh Koordinator Pusat BEM SR Sdr. Rozin Afianto membacakan 7 tuntutan. Tuntutan tersebut dibuka dengan teriakan "Hidup Mahasiswa! Hidup Masyarakat Indonesia! Hidup Perempuan yang Melawan! Hidup Buruh!" yang dilanjutkan dengan pembacaan sikap, isi tuntutan tersebut yaitu :

1. Cabut Undang-undang Omnibus Law yang mengekploitasi pekerja buruh.

2. Segera terbitkan dan sahkan seluruh peraturan perundang-undangan yang melindungi hak rakyat RUU PPRT & Perlindungan Pekerja Transportasi-Ojek Online.

3. Mendesak pemerintah menghapus upah murah dan memperhatikan KHL.

4. Menuntut pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan guru dan tenaga pendidik.

5. Wujudkan Pendidikan yang aksesibilitas, inklusif dan demokratis untuk seluruh warga negara Indonesia.

6. Mendesak pemerintah untuk segera memperbaiki kondisi pendidikan nasional dari Tingkat dasar sampai perguruan tinggi.

7. Hentikan segala bentuk komersialisasi pendidikan di Seluruh Instansi Pendidikan Indonesia.

Dengan pernyataan sikap tersebut sebagai bentuk keberpihakan Aliansi BEM SR kepada kesejahteraan buruh dan menuntut pemerintah untuk menjamin kesejahteraan Guru serta pendidikan di Indonesia. (Rilis/Sofyan)

Baca juga: Penuhi Jalan Dengan Beragam Obyek, Anak Warga Perum Solo Elok dan Pesona Mojosongo Peringati Hardiknas Lewat Aksi Coretan


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top