Dies Natalis ke-54 HIMAPROSA Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Univet Bantara Gelar Romansa Sastra

Print Friendly and PDF

Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Univet Bantara, Drs. Suparmin, M.Hum menerima potongan tumpeng dari Ketua HIMAPROSA, Thalia Aurora W.P.


Dies Natalis ke-54 HIMAPROSA Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Univet Bantara Gelar Romansa Sastra

Sukoharjo- majalahlarise.com -Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-54 HIMAPROSA dan Hari Sastra Indonesia, Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (HIMAPROSA) menggelar Romansa Sastra berupa lomba penulisan puisi tingkat SMA/SMK se-eks Karesidenan Surakarta dan bazar aneka makanan "SAWAREGNA". Bertempat di Auditorium kampus. Selasa (4/7/2023). 

Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Univet Bantara, Drs. Suparmin, M.Hum menyampaikan diperingati Dies Natalis ke-54 HIMAPROSA karena Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia berdiri pada tahun 1969 yang merupakan cikal bakal dari prodi lain di Univet Bantara. 

"Kami memberi apresiasi kepada rekan-rekan mahasiswa cara bekerja, cara berpikir dan kreatifitas terutama terkait lomba penulisan puisi diikuti siswa SMA/SMK se-eks Karesidenan Surakarta," ujarnya.

Pameran karya puisi.

Baca juga: Fatipa Unisri Gandeng Desa Cepogo Lakukan Penghijauan di Embung Kupo

Lebih lanjut, pihaknya berpesan kepada para mahasiswa yang terhimpun dalam HIMAPROSA bisa mengembangkan diri dengan berbagai cara sehingga lulusan mahasiswa PBSI tetap unggul dan masyarakat melihat program studi PBSI memiliki kompetensi yang unggul.

"Mahasiswa mengembangkan diri untuk menarik semua masyarakat bisa kuliah di prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia," harapnya.

Disinggung pengenai kegiatan bazar mahasiswa, pria yang akrab disapa bapak Suparmin ini mengatakan para mahasiswa bisa berkarya menghasilkan berbagai hal terkait mata kuliah kewirausahaan yang diambilnya. Selain itu untuk pengembangan diri terkait dengan kampus mengajar 5 dan 6.

"Para mahasiswa mempunyai modal yang bagus untuk mengembangkan diri sekaligus menggugah diri untuk berkarya, berinovasi mengembangkan diri dalam berwirausaha," tuturnya.

Kaprodi beserta dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia saat foto bersama.


Sementara itu Ketua HIMAPROSA, Thalia Aurora W.P menuturkan peringatan Dies Natalis ini merupakan wujud rasa syukur perjalanan awal sampai sekarang HIMAPROSA dan berharap HIMAPROSA semakin sukses.

"Sedangkan peringatan Hari Sastra Nasional yang diperingati setiap tanggal 3 Juli. Peringatan ini digagas oleh penyair Indonesia Taufik Ismail pada pertemuan sastrawan di Bukit Tinggi. Penetapan tanggal 3 Juli ini mengacu pada lahirnya Abdoel Moeis selalu sastrawan Indonesia sekaligus pahlawan Indonesia," terangnya.

Dalam puncak peringatan Dies Natalis ke-54 HIMAPROSA ini dilakukan pemotongan tumpeng nasi kuning oleh Ketua HIMAPROSA diserahkan kepada Kaprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia serta diserahkan kepada Pembina  HIMAPROSA. Selain itu, dipentaskan pembacaan puisi dan pameran hasil karya lomba penulisan puisi. (Sofyan)

Baca juga: Guru Abad 21 Melek Teknologi, Kolaborasi dan Berprestasi


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top