Menempelkan poster cuci tangan di tempat wudhu.

KKN Univet 2021, Pasang Poster Cegah Penyebaran Covid-19

Ogan Komering Ulu Timur- majalahlarise.com -Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo menyelenggarakan KKN periode 1 Tahun 2021 / 2022  sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam rangka menunaikan Tri Darma Perguruan Tinggi. Pelaksanaan KKN ini akan berakhir lebih tepatnya pada tanggal 30 September 2021. KKN pada kesempatan kali ini berbeda dengan KKN sebelum-sebelumnya dikarenakan kondisi masih yang tidak memungkinkan di saat pandemi seperti ini.  

Maka akan hal itu KKN dijalankan secara mandiri di desanya masing-masing bertempat mahasiswa tinngal selama KKN secara mandiri selama 45 hari seperti ini.

"Ada banyak hal yang menarik dan berbagai pengalaman yang sudah saya jalani selama KKN secara mandiri di desa saya sendiri ini, lebih tepatnya di desa Pahang Asri, Kecamatan Buay Pemuka Peliung, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Provinsi Sumatera Selatan. Salah satunya ialah banyaknya masyarakat dari berbagai kalangan yang rasa keingintahuannya yang besar, seperti hal contohnya mendekati saya saat sedang menjalani program KKN yang sudah saya rencanakan sebelumnya," terang mahasiswa KKN Adeco Alba kepada majalahlarise.com.

Disampaikan pula, masyarakat begitu antusias dan banyaknya hal pertanyaan yang di lontarkan kepadanya, seperti “apa yang sedang saya lakukan?”, “mengapa melakukan hal itu?” dan beberapa pertanyaan hal-hal lainnya.

"Saya pun menjawab dan menjelaskan pertanyaan itu bahwasanya sedang melaksanakan KKN secara mandiri di desa dan semoga saja ilmu serta program yang sudah saya lakukan selama ini di terima baik dan di implementasikan ke masyarakat supaya berguna selalu untuk kedepannya," ujarnya.

Adeco Alba dengan NIM 1851700160 dari Program Studi Kesehatan Masyarakat di minggu terakhir KKN ini melakukan program utama yakni menempalkan poster kesehatan imbauan berkenaan dengan protokol kesehatan di masjid desa bernama Masjid At-Taqwa. 

"Dengan menempelkan poster di masjid ini saya bermaksud dan  bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran yang lebih tinggi lagi kepada seluruh masyarakat yang saat menjalankan ibadahnya agar tetap memperhatikan peraturan yang sudah berlaku. Karenanya masyarakat saat ini yang saya lihat sekarang sudah acuh terhadap protokol kesehatan yang berlaku. Saya berharap dengan hal yang sudah saya lakukan ini dapat menyadarkan masyarakat agar dapat saling membantu memutus rantai penyebaran Covid-19 di desa saya ini," harapnya. (Sofyan)