drh. Verawati Joko Sutopo, M.Sc didampingi Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Kelautan Kab Wonogiri, Ir. Rully Pramono Retno, M.Sc, Kepala Dikdasmen Muhammadiyah Wonogiri, H. Subandi, Kepala SMK Muhammadiyah 2 Wuryantoro, Drs. Bambang Sulistyanto

drh. Verawati, M.Sc saat mengajar siswa program keahlian kesehatan hewan

Peluang Kerja Keahlian Kesehatan Hewan Cukup Tinggi

Wonogiri-majalahlarise.com-Keberadaan populasi ternak di Kabupaten Wonogiri cukup tinggi. Hal ini membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak untuk menangani ternak tersebut. Begitu pula jumlah penduduk yang membutuhkan konsumsi produk ternak untuk mencukupi asupan kebutuhan protein perlu penanganan hewan sehat. Hal itu menjadi peluang bagi siswa program keahlian kesehatan hewan ambil bagian sebagai tenaga kesehatan ternak setelah lulus.
     Demikian diungkapkan drh. Verawati Joko Sutopo, M.Sc saat menyampaikan peluang pekerjaan siswa program keahliah kesehatan ternak dalam acara bertajuk Belajar Ekslusif bersama drh. Verawati Joko Sutopo, M.Sc. “Penguatan Program Keahlian Kesehatan dan Reproduksi Hewan”. Selasa (27/3/2018). Bertempat di Aula SMK Muhammadiyah 2 Wuryantoro.
     “Ayo raih peluang dengan persiapan sebaik-baiknya. Persiapan yang dilakukan diantaranya persiapan pendidikan formal maupun informal dan karakter. Pendidikan formal setelah lulus bisa melanjutkan lagi ke D3, S1. Sedangkan pendidikan informal dengan banyak membaca buku poluler tentang peternakan, diskusi dengan pelaku peternakan, magang di Industri peternakan, belajar bahasa Inggris dan melek teknologi,” paparnya.
     Terkait karakter yang harus dimiliki, menurut Istri Bupati Wonogiri Joko Sutopo yakni karakter jujur, bekerja keras, rajin belajar memiliki sifat positif, sifat proaktif, disiplin, fokus pada pekerjaan dan bangga pada profesi yang ditekuni.
     “Kebanggaan inilah yang mendorong kita untuk terus melakukan sesuatu. Maka adik-adik harus bangga dengan profesi keahlian yang dimiliki sehingga melakukan pekerjaan dengan senang hati,” jelasnya.
     Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Kabupaten Wonogiri, Ir. Rully Pramono Retno, M.Sc berharap adanya program keahlian kesehatan hewan ini populasi hewan di Wonogiri meningkat dengan kesehatan hewan terjaga. Selain itu, pihaknya mendorong siswa setelah lulus sekolah melanjutkan ke pendidikan tinggi minimal D3 Peternakan.
     “Jangan berhanti di SMK terus melanjutkan ke D3, kemudian S1 baru profesi dokter hewan. Perjalanan masih panjang. Untuk pendidikan D3 kesehatan hewan kami siap merekomendasikan D3 kesehatan hewan di Universitas Gajah Mada (UGM),” ujarnya.
     Di tempat yang sama, Kepala SMK Muhammadiyah 2 Wuryantoro, Drs. Bambang Sulistyanto mengatakan hadirnya dra. Verawati Joko Sutopo untuk penguatan program keahlian kesehatan hewan di sekolah dipimpinnya yang merupakan program keahlian di Jawa Tengah satu-satunya sekolah melaksanakan pembelajaran selama empat tahun. Di Indonesia baru terdapat tujuh sekolah program keahlian kesehatan hewan termasuk di SMK Muhammadiyah 2 Wuryantoro.
     “Bu Verawati hadir berbagai pengalaman dan memotivasi anak-anak serta menguatkan bahwa program keahlian kesehatan hewan benar-benar dibutuhkan dunia kerja terutama di Kabupaten Wonogiri. Kami berharap bu Verawati dapat mensosialisasikan program keahlian ini di setiap kecamatan,” harapnya. (Sofyan)