GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
Inovasi Mahasiswa ISI Surakarta Bawa Pulang Penghargaan Internasional di Bidang Desain
Inovasi Mahasiswa ISI Surakarta Bawa Pulang Penghargaan Internasional di Bidang Desain
Surakarta - majalahlarise.com -Sebuah ide yang lahir dari diskusi santai di luar ruang kuliah mengantarkan tim mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta meraih Juara 3 pada kompetisi internasional The International Borneo Innovation, Exhibition & Competition (IBIEC) 2025.
Ajang ini mempertemukan ratusan inovator dari tiga negara, dengan tuan rumah utama Politeknik Mukah, Sarawak, Malaysia, dan dukungan berbagai institusi pendidikan bergengsi seperti Politeknik Negeri Jakarta, Kolej Komuniti Miri, Education Malaysia Indonesia, MRSM Mukah, Polman Sarawak Skills, dan Centre for Technology Excellence Sarawak. Total peserta mencapai 280 lebih, terdiri dari 2 peserta asal Arab Saudi, 21 dari Indonesia, dan 257 dari Malaysia.
Tim ISI Surakarta yang beranggotakan Ahmad Abdullah Ansari Yahya, Habib Hasan Abdi Masabdi, dan Anisah Rahmawati (mahasiswa Desain Interior), didampingi Primastiti Wening Mumpuni (dosen Desain Produk Industri), bersaing di kategori Construction & Material / Built Environment Design & Interior Design, salah satu dari sembilan kategori lomba tahun ini.
Karya mereka, AirMorph, adalah sistem ventilasi adaptif yang mampu menyesuaikan bukaan secara fleksibel untuk memaksimalkan aliran udara alami. Solusi ini hemat energi, ramah lingkungan, dan dirancang untuk mudah diaplikasikan di perumahan menengah ke bawah.
Uniknya, kolaborasi ini terjalin ketika para mahasiswa sudah berada di tingkat akhir dan sang pembimbing telah berpindah homebase ke jurusan lain. Meski jarang bertemu formal, komunikasi lintas prodi tetap berjalan aktif. Perbedaan latar belakang inilah yang justru memperkaya perspektif dan mematangkan konsep AirMorph.
“Bagi kami, kemenangan ini adalah bukti bahwa kreativitas bisa lahir dari momen sederhana, asalkan ada kemauan untuk terus berkolaborasi,” ujar Primastiti Wening Mumpuni.
“Kami ingin membuktikan bahwa desain interior tak hanya soal estetika, tetapi juga inovasi yang berdampak pada kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Prestasi ini menambah daftar capaian ISI Surakarta di kancah internasional sekaligus menegaskan peran pendidikan seni dan desain dalam menjawab tantangan keberlanjutan melalui inovasi yang relevan dan aplikatif. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
GENERASI KEDUA (LULUSAN) MASA CORONA Oleh: M. Nur Salim, SH. M.Pd Guru PPKn dan Kepala Sekolah SMK Kesehatan Cipta Bhakti Husada Yogyakarta ...
-
Menikmati makan gendar pecel di Gazebo. Watu Plenuk Mutiara Wisata Perbatasan Weru–Ngawen yang Menyuguhkan Alam, Kuliner, dan Kedamaian Gunu...

Tidak ada komentar: