Sequential Story of Shadow Puppet Panels Sebagai Karya Hasil Riset Lolos Kurasi dalam Decenterion 2024

Print Friendly and PDF



Sequential Story of Shadow Puppet Panels Sebagai Karya Hasil Riset Lolos Kurasi dalam Decenterion 2024

Solo- majalahlarise.com -Karya kolaborasi Rendya Adi Kurniawan, M.Sn dengan Ziidan Bakhtiar sebagai salah satu luaran riset terapan yang secara tampilan didominasi warna cerah ini menampilkan karakter wayang bersanding panel komik menjadi obyek utama. 

Karya dari Rendya selain sebagai dosen Prodi DKV FSRD ISI Surakarta yang juga menjabat Kaprodi ini mengangkat tajuk Sequential Story of Shadow Puppet Panels. Melalui olah digital dari karakter wayang, dimana dalam prosesnya melibatkan tim dosen yang dibantu oleh mahasiswa berhasil lolos kurasi dan dipamerkan dalam Design & Creative International Exhibition (DECENTERION) 2024.

Karya yang lolos kurasi dalam pameran tingkat internasional Decenterion 2024 dengan mengusung tema “Unload, Unfold, Unleash: One World Many Stories” yang mengajak para seniman dan desainer dari berbagai belahan dunia untuk menggali, membuka, dan mengekspresikan cerita-cerita unik dari seluruh penjuru dunia. 

Event yang diselenggarakan oleh Prodi Desain Komunikasi Visual UPN Veteran Jawa Timur ini dibagi 3 (tiga) kategori yaitu Desain Grafis, Visual Marketing, dan Visual Multimedia.


Baca juga: Murid Kelas III SD Muhammadiyah PK Solo Ikuti Parenting Strategi Penggunaan Gadget

Karya yang juga sebagai luaran riset Transformasi Wayang Beber Melalui Motion Graphic Sebagai Upaya Media Alternatif Penanaman Budi Pekerti dan Hiburan Untuk Generasi Muda dalam skim Penelitian Terapan Unggulan Perguruan Tinggi, dimana Rendya Adi Kurniawan sebagai salah satu tim penelitian. Riset terapan dengan anggota tim yakni Basnendar Herry Prilosadoso, S.Sn., M.Ds., Rendya Adi Kurniawan, M.Sn., dan Sri Murwanti, SE., MM dari dosen Ekonomi UMS Surakarta.

Pelaksanaan pameran di Balai Pemuda Surabaya, yang berlokasi di Jl. Gubernur Suryo No.15, Embong Kaliasin, Genteng, Surabaya, Jawa Timur pada 1-2 Juli 2024 dengan kurator oleh Assoc. Prof. Ahamad Tarmizi Azizan (Malaysia), yang merupakan Presiden ASIAN Southeast Digital Art Association (ASEDAS International) dan Hendy Wicaksono (Indonesia), seorang fotografer dan konten kreator yang diikuti oleh peserta baik dari dalam dan luar negeri, seperti Malaysia, Madagaskar, China, Spanyol, dan yang lainnya.

Menurut Rendya Adi Kurniawan menjelaskan karya yang juga bagian dari luaran riset ini diharapkan agar seni tradisi wayang ini dapat dikembangkan melalui media dan teknologi yang semakin maju. (Sofyan)

Baca juga: Workshop Kewirausahaan Dorong Promosi Produk Pelaku Ekonomi Kreatif di Wonogiri


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top