GIVE RADIO IKOM UNIVET












Redaksi / Pemasangan Iklan






Total Tayangan Halaman

Beragam Ikon Jepang Jadi Tema Reuni Trah Martowirono ke-36 Tahun 2024
![]() |
Anggota trah Martowirono saat foto bersama mengenakan dresscode icon Jepang. |
Beragam Ikon Jepang Jadi Tema Reuni Trah Martowirono ke-36 Tahun 2024
Karanganyar- majalahlarise.com -Anggota trah memakai dresscode beragam ikon Jepang, dari baju kimono, samurai, karakter Sailor Moon, Naruto, figur anime, tulisan huruf kanji, dan simbol pernak-pernik ala Jepang lainnya ini memenuhi lokasi reuni trah tahun 2024 sebagai pertemuan ke 36.
Acara yang diikuti wakil dari 4 (empat) taler dimana sejarahnya Mbah Kakung Martowirono adalah seorang bayan di Kedunggudel, Sukoharjo, sedangkan Mbah Putri membuka warung yang dikaruniai 4 (empat) orang anak, Suripti, Sutono, Sutejo, dan Sukarni.
Reuni trah ini berisi game, fashion show, joget bersama, aneka kuis serta beragam hiburan penampilan dari tiap anggota trah yang menambah seru acara kumpul keluarga, tak lupa sesi halal bihalal yang rutin tiap tahun diselenggarakan ini bertempat di Parthree Coffee and Kitchen di Blulukan, Colomadu Karanganyar pada Sabtu,13 April 2024.
Baca juga: Merajut Silaturahmi dan Kerinduan Berbasis Cinta Kasih Sayang
Sebagai tuan rumah tahun ini yakni Taler 1 Suripti memilih tema Jepang dengan mengubah nama Martowirono menjadi Maruto Wirono dari kata plesetan Naruto, karakter animasi yang terkenal dari Jepang.
Menurut ketua panitia, Slagen Abu Gorda dalam rilis yang dikirim menyatakan bahwa tujuan event ini sebagai ajang silaturahmi, kangen-kangenan, sekaligus mempererat persaudaraan antar anggota trah.
Sedangkan Prof.Dr.Ir. Edia Rahayuningsih, M.S, IPU selaku dosen UGM yang juga anggota trah berharap dengan adanya reuni trah ini ada kerinduan antar anggota trah Martowirono untuk selalu berkumpul. "Walaupun terpisahkan jarak tempat tinggal maupun aktifitas tiap anggota trah," tuturnya.
Mayor Haristanto wakil taler ke-4 yang memakai kostum Naruto ini sangat mengapresiasi baik dari aspek pemilihan tema dan konsep acara reuni yang tambah seru dan kreatif pada penyelenggaraan tahun ini imbuhnya.
Akhir acara ditutup dengan menyanyikan lagi Indonesia Pusaka bersama-sama dilanjutkan saling bersalaman sebagai simbol saling memaafkan antar anggota keluarga besar Trah Martowirono. (Sofyan)
Baca juga: Campursari Meriahkan Halalbihalal dan Temu Kangen Keluarga Besar Perantau dan Warga Dusun Gunungan
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
Penyerahan hewan kurban dilakukan secara simbolis oleh Kepala SMP Negeri 2 Giritontro, Retno Wulandari, S.Pd., M.Pd., kepada perwakilan ta...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
Trisno Diyanto saat menganyam bambu Kerajinan Anyaman Bambu Karang Lor Manyaran Wonogiri Penuhi Pesanan Sampai Luar Nege...
Tidak ada komentar: