Camat Wuryantoro Ikut Berpantomim Bersama Siswa Pada Pawai Budaya Kecamatan

Print Friendly and PDF

Camat Wuryantoro, Rahmat Imam Santosa saat berpantomim bersama siswa SDN 1 Wuryantoro. 

Camat Wuryantoro Ikut Berpantomim Bersama Siswa Pada Pawai Budaya Kecamatan

Wonogiri- majalahlarise.com -Di depan panggung kehormatan yang berada di depan kantor kecamatan, Camat Wuryantoro Rahmat Imam Santosa turun dari panggung turut serta memperagakan pantomin bersama siswa SD Negeri 1 Wuryantoro. Kehadirannya menambah semangat siswa melakukan treatrikal gerakan pantomim dan mendapatkan apresiasi dari para penonton yang menyaksikan atraksinya pada pawai budaya kecamatan Wuryantoro. Kamis (18/8/2022).

Sebelumnya, peserta pawai budaya diberangkatkan pukul 09.00 WIB dari lapangan bola kecamatan Wuryantoro oleh panitia pawai dengan pengibaran bendera start. Mereka berjalan menempuh jarak kurang lebih 1100 meter melewati panggung kehormatan depan kantor kecamatan dan berakhir di tikungan perempatan barat kecamatan. 

Berbagai potensi, kreatifitas dan kreasi ditampilkan oleh masing-masing peserta seperti drum band, tokoh pahlawan, kesenian reog, rebana, maupun hasil pertanian, umkm desa dan lain sebagainya. 

Pelajar saat mengikuti pawai budaya. 

Baca juga: Warga Manyaran Antusias Mengikuti Upacara HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia

Menurut koordinator panitia pawai tingkat kecamatan Wuryantoro, Mulyatno menjelaskan peserta pawai diikuti seluruh elemen masyarakat yang terbagi dua kelompok yakni kelompok peserta kehormatan tidak dinilai terdiri para lansia, IGTKI HIMPAUDI dan Instansi tingkat kecamatan. Sedangkan kelompok dinilai terdiri pelajar dan masyarakat. Pelajar ada tiga jenjang SD/ MI, SMP, SMA/ SMK. 

"SD ada tiga kelompok, SMP ada tiga kelompok, SMA/ SMK ada tiga kelompok, delapan desa/ kelurahan. Jumlah ada 21 kelompok. Tiga tidak dinilai dan 18 dinilai," terangnya. 

Lebih lanjut dikatakan antusias masyarakat mengikuti pawai begitu tinggi dikarenakan dua tahun lebih tidak diselenggarakan. 

Pemberangkatan pawai kecamatan Wuryantoro. 

"Ini kesempatan pelajar maupun masyarakat untuk berkreasi sekaligus membangun nasionalisme dalam wujud kebersamaan, solidaritas yang diwujudkan dalam kemeriahan pawai," ungkapnya. (Sofyan) 


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top