GIVE RADIO IKOM UNIVET













Redaksi / Pemasangan Iklan
Hubungi:
Telp/ WA : 082245929199
majalahlarise@gmail.com






Total Tayangan Halaman

CB Magazine »
Pendidikan
»
15 PKM Lolos, UMS Jadi PTS Terbanyak Terima Dana Hibah Kemendikbud
15 PKM Lolos, UMS Jadi PTS Terbanyak Terima Dana Hibah Kemendikbud
Posted by CB Magazine on Selasa, 28 Juli 2020 |
Pendidikan
![]() |
Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan UMS, Taufik Kasturi. |
15 PKM Lolos, UMS Jadi PTS Terbanyak Terima Dana Hibah Kemendikbud
Sukoharjo- majalahlarise.com -Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menjadi universitas peraih dana hibah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terbanyak tahun ini, dalam Program Kreativitas Mahasiswa Karya Tulis (PKM-KT) dan PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (PKM-GFK).
"Ada 15 tim mahasiswa UMS yang lolos dalam PKM-KT," kata Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan UMS, Taufik Kasturi, Senin (27/7/2020).
Dikatakan Taufik, dengan lolosnya 15 PKM-KT tersebut membuktikan bahwa karya mahasiswa UMS sangat mumpuni di tingkat nasional dibandingkan dengan perguruan tinggi swasta nasional yang lain. Hingga UMS menyandang predikat sebagai perguruan tinggi swasta di Indonesia yang paling banyak yang menerima hibah dari Kemendikbud.
Selain UMS penerima hibah lain seperti UGM, IPB, UNESA, UMS, UNIBRAW, UPI, UNHAS, UNM, UI, UNSOED.
Koordinator tim pusat PKM UMS, Ir. Ahmad Kholid Alghofari menjelaskan, PKM Karya Tulis merupakan salah satu skema Program Kreativitas Mahasiswa dari Kemendikbud yang terdiri dari 3 jenis, yaitu PKM Artikel Ilmiah (PKM-AI), PKM Gagasan Tertulis (PKM-GT),dan PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (GFK).
"Awalnya ada 402 judul proposal yang masuk ke universitas, selanjutnya diseleksi dan hanya terpilih 161 proposal yang lolos seleksi universitas, 15 diantaranya lolos. Semoga ke 15 tim tersebut bisa mendulang emas di Pimnas mendatang,” katanya.
Salah satu proposal penelitian yang lolos adalah Patnia Nur Saputri dengan judul Analisa Tingkat Risiko Ergonomi Pada Bagian Stationary Menggunakan Metode REBA dan OWAS (PT. Indah Kiat Pulp and Paper Tbk). (Dea/ Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
Trisno Diyanto saat menganyam bambu Kerajinan Anyaman Bambu Karang Lor Manyaran Wonogiri Penuhi Pesanan Sampai Luar Nege...
Tidak ada komentar: