Gathering and Bootcamp DnA Entrepreneur Academy 2025 Hadirkan 200 Pelaku UMKM, Mentor Bisnis, Buyer, Akademisi, dan Mitra Lembaga untuk Perkuat Kolaborasi dan Akselerasi Ekspor

Print Friendly and PDF

Kesuksesan Gathering UMKM 2024 yang menghasilkan 15 MoU dan lima produk siap ekspor.


Gathering and Bootcamp DnA Entrepreneur Academy 2025 Hadirkan 200 Pelaku UMKM, Mentor Bisnis, Buyer, Akademisi, dan Mitra Lembaga untuk Perkuat Kolaborasi dan Akselerasi Ekspor

Solo — majalahlarise.com - DnA Entrepreneur Academy kembali menggelar Gathering & Bootcamp 2025 bertema “Collaborate • Align • Achieve” pada 9–10 Desember 2025 di Solo, Pakis, dan Hotel Sahid. Kegiatan dua hari ini mempertemukan sekitar 200 pelaku UMKM, mentor bisnis, buyer, akademisi, dan mitra lembaga dalam sebuah forum intensif untuk memperkuat jejaring, mengasah kapasitas, serta membuka peluang transaksi dan ekspor.

Ketua Panitia, Noki Putra Perdana, menjelaskan kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kesuksesan Gathering UMKM 2024 yang menghasilkan 15 MoU dan lima produk siap ekspor. “Tahun ini kami menggandeng ASBF Jawa Tengah dan GoExport.org agar UMKM memperoleh akses lebih luas, terutama dalam pemasaran internasional. Kami ingin seluruh peserta bukan hanya belajar, tetapi membawa pulang peluang,” ujarnya.

Pasca pandemi, UMKM menghadapi tantangan baru seperti digitalisasi proses usaha, pemenuhan sertifikasi, hingga kesiapan menembus pasar ekspor. Melalui tema besar “Collaborate • Align • Achieve”, DnA Entrepreneur Academy menghadirkan pendekatan menyeluruh untuk menghadapi perubahan zaman.

Collaborate — membangun kemitraan antar UMKM, komunitas, lembaga pendamping, buyer, serta institusi pendidikan.

Align — menyelaraskan standar kualitas produk, branding, legalitas, hingga strategi pemasaran agar memenuhi kebutuhan pasar global.

Achieve — memastikan peserta mendapatkan capaian konkret seperti peluang ekspor, transaksi bisnis, MoU, dan tindak lanjut pendampingan.

Kegiatan pada Selasa, 9 Desember 2025, diawali dengan Factory Visit dan Go Export Trip. Peserta berkunjung ke industri berbasis ekspor di kawasan Solo–Pakis untuk belajar langsung tentang standar produksi internasional, manajemen mutu, dan rantai pasok.

Rangkaian dilanjutkan dengan Workshop Pembuatan Katalog Produk & NIB, yang dipandu mentor berpengalaman guna meningkatkan kemampuan peserta dalam menyiapkan profil usaha profesional.

Bootcamp Persiapan Ekspor, berisi materi strategi ekspor, regulasi, pembiayaan internasional, dan studi kasus dari eksportir sukses.

Pada malam hari, peserta mengikuti Gala Dinner Networking yang menjadi ruang penguatan jejaring bisnis. Acara ini menghadirkan sesi testimoni dari anggota DnA Entrepreneur Academy yang telah berhasil menembus pasar ekspor, serta penandatanganan komitmen kolaborasi antar peserta dan mitra.

Memasuki Rabu, 10 Desember 2025, kegiatan dipusatkan di Hotel Sahid melalui agenda Full Day Meeting, seminar, dan talkshow dengan menghadirkan narasumber dari ASBF Jawa Tengah, GoExport.org, dan lembaga pendamping UMKM lainnya.

Sesi ini membahas isu strategis yaitu strategi branding produk kreatif, strategi digital marketing global, akses pembiayaan UMKM, peluang pasar ekspor hingga 2030, dan penguatan kelembagaan usaha.

Tidak hanya edukasi, kegiatan juga dimeriahkan Fashion Show UMKM “Batik & Craft” yang menampilkan karya desainer lokal serta produk kriya unggulan. Ajang ini menjadi panggung bagi pelaku UMKM untuk menunjukkan inovasi dan kualitas produk mereka.

Puncak kegiatan adalah Pitching Session, di mana peserta mempresentasikan produk unggulan mereka di hadapan buyer nasional dan mitra ekspor. Setelah itu dilanjutkan Business Matching yang mempertemukan UMKM dengan calon mitra potensial untuk membuka peluang transaksi, kerja sama produksi, hingga penjajakan ekspor.

Kegiatan ditutup dengan Closing Celebration, sebagai bentuk apresiasi kepada peserta, mentor, sponsor, dan lembaga mitra.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh tiga lembaga yang memiliki peran strategis dalam pemberdayaan UMKM yaitu DnA Entrepreneur Academy, komunitas wirausaha berbasis di Solo yang fokus pada pembinaan, pendampingan, dan digitalisasi UMKM. ASBF Jawa Tengah, bagian dari Asia Small Business Federation yang aktif dalam riset, pelatihan, dan jejaring bisnis internasional. GoExport.org, komunitas eksportir Indonesia yang menaungi lebih dari 2.000 anggota di berbagai negara.

"Member goexport sudah 2000 tersebar dari Aceh sampai Manado. Bahkan ada yang permanent resident di Australia dan Jepang juga Turki," terangnya.

Melalui kolaborasi ini, para peserta mendapatkan manfaat langsung berupa peningkatan kapasitas usaha, akses buyer, peluang menciptakan MoU, eksposur produk, serta tindak lanjut pendampingan pasca acara.

Gathering & Bootcamp DnA Entrepreneur Academy 2025 diharapkan menjadi titik temu antara pelaku usaha lokal dengan ekosistem yang lebih luas. Tidak hanya memperkuat mentalitas wirausaha, kegiatan ini juga menegaskan bahwa UMKM Indonesia memiliki potensi besar untuk masuk pasar global apabila didukung dengan strategi tepat, pendampingan intensif, dan kolaborasi berkesinambungan.

Dengan rangkaian agenda yang komprehensif, kegiatan ini menjadi langkah nyata mendorong transformasi UMKM menuju kelas dunia lebih terhubung, lebih siap, dan lebih kompetitif. (Sofyan)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top