UPA Perpustakaan ISI Surakarta Siapkan Migrasi Sistem ke SLiMS Senayan

Print Friendly and PDF



UPA Perpustakaan ISI Surakarta Siapkan Migrasi Sistem ke SLiMS Senayan

Surakarta – majalahlarise.com - UPA Perpustakaan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta resmi menyatakan kesiapan melakukan transformasi sistem informasi perpustakaan dari platform lokal menuju SLiMS (Senayan Library Management System). Langkah ini ditandai melalui penyelenggaraan Workshop SLiMS: Penerapan SLiMS pada UPA Perpustakaan ISI Surakarta Secara Optimal dan Berdampak yang dilaksanakan pada 19 November 2025 di Ruang Penelitian Gedung UPA Perpustakaan, Kampus 2 Mojosongo.

Acara dibuka oleh Plt. Wakil Rektor Bidang Akademik ISI Surakarta, Drs. H. M. Arif Jati Purnomo, M.Sn. Dalam sambutannya ia menegaskan bahwa perpustakaan memiliki peran strategis sebagai jantung akademik kampus, sehingga wajib mengikuti perkembangan teknologi informasi.

“Migrasi menuju SLiMS merupakan langkah transformasi digital yang mendukung visi ISI Surakarta menjadi perguruan tinggi berkelas dunia. Layanan perpustakaan harus cepat, akuntabel, berbasis teknologi terkini, serta inklusif bagi seluruh pengguna,” ujarnya.

Arif menambahkan, penerapan SLiMS mencerminkan komitmen perpustakaan dalam tiga hal utama Akselerasi informasi, Akuntabilitas tata kelola, serta penguatan literasi digital di lingkungan sivitas akademika.

Workshop menghadirkan narasumber Erwan Setyo Budi, S.Hum., M.T., Pustakawan Poltekkes Kemenkes Semarang, dan dipandu Muh. Choirony Yusuf, M.IP. Erwan menjelaskan bahwa SLiMS merupakan sistem open source karya pustakawan Indonesia, memiliki fitur lengkap, multi platform, ringan, dan bebas lisensi.

Menurutnya, dengan SLiMS perpustakaan akan memperoleh berbagai kemudahan seperti layanan sirkulasi terintegrasi, akses daring 24 jam, hingga efisiensi dalam pengelolaan koleksi.

Sementara itu, Ketua Panitia Workshop, R. Lalan Fuandara, S.IP, menyampaikan bahwa migrasi sistem mendesak untuk dilakukan karena sistem lama (SIGILIB) sudah tidak relevan dengan kebutuhan saat ini.

“Dengan dukungan para peserta yang sudah berpengalaman menggunakan SLiMS, kami berharap implementasi di ISI Surakarta bisa berjalan optimal,” ungkapnya.

Workshop diikuti 20 peserta yang terdiri dari pustakawan internal ISI Surakarta, perwakilan TIK, serta pustakawan dari UNS, UNISRI, dan Dispersip Surakarta.

Menutup kegiatan, Kepala UPA Perpustakaan ISI Surakarta, M. Ali Nurhasan Islamy, S.Sos., M.A., menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa UPA Perpustakaan siap melakukan migrasi sistem dan database demi peningkatan layanan pemustaka.

Ke depan, perpustakaan diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelaporan dan notifikasi layanan, mengoptimalkan katalog koleksi seni seperti audio visual, kaset, dan karya lokal ISI Surakarta, serta membuka peluang integrasi dengan perpustakaan perguruan tinggi seni di Indonesia.

Transformasi menuju SLiMS ini diharapkan menjadi pijakan penting dalam penguatan infrastruktur akademik ISI Surakarta, sehingga mampu memberikan layanan informasi yang lebih modern dan berdaya saing global. (Manaf)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top