GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Ancam SPPG Nakal, Tegaskan 4 Instruksi Kunci Program MBG
![]() |
| Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Tengah jadi perhatian serius Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. |
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Ancam SPPG Nakal, Tegaskan 4 Instruksi Kunci Program MBG
Semarang - majalahlarise.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Tengah jadi perhatian serius Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. Empat Instruksi telah diberikan pada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) hingga Dinas kesehatan Kabupaten dan kota.
Ahmad Luthfi menginginkan program yang dicetuskan Presiden Prabowo Subianto ini, tetap berjalan secara baik dan berkelanjutan di Jawa Tengah. Terlebih lagi masyarakat juga membutuhkan makanan yang bergizi untuk putra-putri mereka di sekolah.
Instruksi pertama yang diberikan Gubernur Ahmad Luthfi adalah kewajiban SPPG untuk memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS). Ini merupakan bukti tertulis keamanan pangan untuk pemenuhan standar baku mutu dan persyaratan kesehatan olahan pangan siap saji.
Surat ini pun bukan hanya sekadar formalitas namun harus benar-benar dipraktekkan. "Kami tak ingin SLHS hanya diberikan saja. Harus dilakukan inspeksi. Pelatihan gizi kesehatan dan dibuat role model," kata Ahmad Luthfi.
Saat menyampaikannya, Ahmad Luthfi benar-benar tegas bahkan bernada ancaman bagi siapa saja pelaku MBG yang sembrono. Lantaran makanan yang disajikan ini bukan hanya berkaitan dengan gizi saja, melainkan juga nyawa anak-anak jika ada kelalaian soal kualitas bahan pangan.
Instruksi yang kedua adalah Dinas Kesehatan Kabupaten dan Kota di Jateng mendirikan posko pengawasan dalam 24 jam. Posko ini untuk mengawasi proses pembuatan MBG hingga distribusi dari dapur menuju sekolah.
Ketiga, Pimpinan SPPG wajib melakukan komunikasi dengan orang tua wali murid. "Jalin komunikasi dua arah kepada wali murid. Yang kemarin-kemarin tak boleh terulang lagi," tandasnya.
Keempat adalah mengajak semua stakeholder terkait program MBG untuk menyukseskan. Makanan wajib higienis dan bergizi. Proses distribusi juga dilakukan secara efisien waktu. Ia ingin MBG di Jateng bisa menjadi percontohan dan terus terlaksana secara baik. (Hum/ Sofyan)
Baca juga: Wonogiri Youth Forum Menyelenggarakan Komunitas Fest 2025
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
Pengunjung saat mengambil sendiri bakso sepuasnya. "Bakso Manja Prasmanan" Sensasi Baru Makan Sepuasnya di Wonogiri Wonogiri- maja...
-
Trisno Diyanto saat menganyam bambu Kerajinan Anyaman Bambu Karang Lor Manyaran Wonogiri Penuhi Pesanan Sampai Luar Nege...
-
GENERASI KEDUA (LULUSAN) MASA CORONA Oleh: M. Nur Salim, SH. M.Pd Guru PPKn dan Kepala Sekolah SMK Kesehatan Cipta Bhakti Husada Yogyakarta ...

Tidak ada komentar: