Tanam Ratusan Pohon Nangka, MPKSDI dan Majelis Wakaf Muhammadiyah Wonogiri Manfaatkan Lahan Produktif

Print Friendly and PDF

 

Pembagian bibit gratis, di antaranya bibit nangka dan alpukat, dilanjutkan dengan penanaman ratusan pohon nangka di lahan wakaf Muhammadiyah setempat.

Tanam Ratusan Pohon Nangka, MPKSDI dan Majelis Wakaf Muhammadiyah Wonogiri Manfaatkan Lahan Produktif

Wonogiri – majalahlarise.com - Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) bersama Majelis Wakaf Muhammadiyah Kabupaten Wonogiri terus menguatkan peran pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan lahan produktif. Sabtu (16/8/2025), kedua majelis tersebut menggelar Sarasehan bersama Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Solo dan masyarakat Dusun Jomboran, Desa Pulutan Wetan, Kecamatan Wuryantoro.

Kegiatan yang diikuti puluhan warga ini diawali dengan pembagian bibit gratis, di antaranya bibit nangka dan alpukat, dilanjutkan dengan penanaman ratusan pohon nangka di lahan wakaf Muhammadiyah setempat.

Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Wonogiri, Drs. H. Nur Wahid, M.Pd, dalam sambutannya menegaskan bahwa Muhammadiyah berkomitmen menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Muhammadiyah memiliki peran signifikan dalam pemberdayaan masyarakat. Tidak hanya di bidang keagamaan, tetapi juga aktif dalam pendidikan, kesehatan, dan ekonomi dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua RW Dusun Jomboran, Wardi, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Muhammadiyah di lingkungannya.

“Kami sangat senang Muhammadiyah hadir memberikan pendampingan dan pemberdayaan. Ke depan, kami berharap bisa terus dibina, salah satunya dalam pembuatan pupuk organik,” ungkapnya.

Dukungan juga datang dari pihak BPDAS Solo yang diwakili Aris. Ia mendorong warga memanfaatkan bantuan bibit untuk keberlanjutan ekonomi dan lingkungan.

“BPDAS akan sangat senang jika bantuan bibit ini dimanfaatkan dengan baik. Kami mendukung langkah Muhammadiyah menjadikan lahan wakaf sebagai demplot produktif, dimulai dengan pohon nangka,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Wakil Ketua PDM Wonogiri lainnya, Drs. H. Tri Widodo, M.Pd, menekankan pentingnya keberlanjutan program.

“Menanam nangka bukan sekadar menanam. Saat panen nanti, Muhammadiyah akan mencarikan pembeli, bahkan bisa dikembangkan menjadi industri UMKM seperti keripik nangka,” terang Tri Widodo.

Saat ini, demplot pohon nangka di lahan wakaf Muhammadiyah di Dusun Jomboran telah ditanami ratusan bibit. Ke depan, program ini diharapkan menjadi langkah inovatif untuk mendorong produktivitas masyarakat sekaligus meningkatkan nilai ekonomi melalui pemberdayaan berbasis lingkungan. (Sofyan)


Baca juga: Peternak Sapi Lereng Merapi Arak Bendera Merah Putih 80 Meter


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top