GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
CFD Boyolali Jadi Ajang Edukasi Keuangan, OJK Kampanyekan Anti Judi Online dan Investasi Bodong
![]() |
| Kampanye Anti Investasi Bodong, Anti Judi Online, dan Anti Pinjaman Online Ilegal. |
CFD Boyolali Jadi Ajang Edukasi Keuangan, OJK Kampanyekan Anti Judi Online dan Investasi Bodong
Boyolali – majalahlarise.com - Car Free Day (CFD) Boyolali di kawasan Monumen Susu Murni pada Minggu (24/8/2025) tidak hanya menjadi ruang olahraga dan rekreasi warga, tetapi juga sarana edukasi keuangan. Acara ini menjadi puncak peringatan Hari Indonesia Menabung (HIM) sekaligus Bulan Literasi Keuangan (BLK), dengan mengusung kampanye Anti Investasi Bodong, Anti Judi Online, dan Anti Pinjaman Online Ilegal.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Solo, Eko Hariyanto, menyampaikan pihaknya terus mendorong masyarakat agar membiasakan menabung melalui layanan keuangan formal. Salah satu program yang kini digencarkan adalah Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR).
Berdasarkan data per Juli 2025, capaian program tersebut di Boyolali menunjukkan tren positif. Sebanyak 3.737 sekolah (75,20 persen) berpartisipasi dengan total 66.169 rekening pelajar, meningkat 15,22 persen dibanding tahun sebelumnya. Dari sisi nominal, tabungan pelajar mencapai Rp13,61 miliar, atau tumbuh 39,87 persen.
“Semoga langkah bersama ini semakin memperkuat budaya menabung, memperluas akses keuangan, serta meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia,” ujar Eko.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Boyolali yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda, Ahmad Gojali, menekankan pentingnya literasi keuangan di tengah maraknya kasus investasi bodong, judi online, dan pinjaman ilegal.
Menurutnya, fenomena tersebut bukan sekadar isu ekonomi, tetapi juga masalah sosial yang merusak masa depan generasi muda dan keharmonisan keluarga. “Dengan pemahaman keuangan yang kuat, masyarakat bisa membedakan mana peluang emas dan mana jebakan beracun,” kata Gojali.
Ia juga mengajak generasi muda untuk membiasakan diri menabung sejak dini sebagai bekal kemandirian finansial. Pemkab Boyolali, lanjutnya, berkomitmen bekerja sama dengan OJK, Bank Indonesia, serta aparat penegak hukum dalam memperkuat edukasi dan memberantas praktik ilegal tersebut.
“Mari sebarkan semangat ini dari pusat kota hingga pelosok desa. Ingatkan keluarga dan tetangga, bahwa investasi yang aman hanyalah yang terdaftar dan diawasi OJK,” pesannya. (Ags/ Sofyan)
Baca juga: Teologi Al Maun Solusi Hadapi Keadilan dan Peradaban
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
GENERASI KEDUA (LULUSAN) MASA CORONA Oleh: M. Nur Salim, SH. M.Pd Guru PPKn dan Kepala Sekolah SMK Kesehatan Cipta Bhakti Husada Yogyakarta ...
-
Menikmati makan gendar pecel di Gazebo. Watu Plenuk Mutiara Wisata Perbatasan Weru–Ngawen yang Menyuguhkan Alam, Kuliner, dan Kedamaian Gunu...

Tidak ada komentar: