 |
Mahasiswa saat mengikuti Ujian Seminar Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2024. |
Univet Bantara Sukoharjo Gelar Ujian Seminar PPG Gelombang 2 Tahun 2024, Calon Guru Tampilkan Inovasi Media Konkret
Sukoharjo- majalahlarise.com -Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet) Sukoharjo melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menggelar Ujian Seminar Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2024 pada Selasa, 20 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung serentak di beberapa lokasi kampus, yakni Gedung H (PGSD), Ruang Sidang FKIP (APHP), Laboratorium BK, serta Ruang Kelas Gedung LPPM (ATR).
Ujian seminar ini menjadi ajang penilaian akhir bagi para calon guru yang tengah menempuh pendidikan profesi. Tidak hanya menguji pemahaman pedagogik dan praktik mengajar, seminar ini juga menyoroti inovasi yang dihadirkan mahasiswa, khususnya dalam pembuatan media pembelajaran.
Koordinator PPG Univet, Dr. Mukti Widayati, M.Hum., menyampaikan apresiasi atas kreativitas para peserta. Ia menilai, inovasi para mahasiswa dalam menciptakan media konkret layak diapresiasi karena menunjukkan pemahaman yang mendalam akan kebutuhan pembelajaran, khususnya di jenjang sekolah dasar.
"Kalau ditanya tentang kemampuan pedagogik, sudah oke. Tapi yang luar biasa, mereka punya ide-ide segar dalam menciptakan media konkret yang inovatif. Mereka tidak hanya bergantung pada media digital," ujarnya.
Dr. Mukti menambahkan, sejumlah media konkret yang dihasilkan mahasiswa bahkan telah dibukukan, diterbitkan, dan diajukan hak kekayaan intelektualnya. Produk-produk ini bukan hanya alat bantu mengajar, namun disusun secara sistematis dalam bentuk deskripsi fungsi, tujuan, cara pembuatan, operasionalisasi, hingga implementasinya di kelas.
"Saya selalu tekankan bahwa produk inovatif harus dipublikasikan. Kalau tidak, sia-sia. Maka kami dorong agar mahasiswa menyusun deskripsi dan menyebarluaskan produk mereka," tambahnya.
Seminar ini berlangsung dalam dua sesi, pagi dan siang, dengan melibatkan tiga penguji di setiap kelompok: dosen pengampu, dosen penguji, dan guru mitra dari sekolah (guru pahlawan). Seluruh peserta hadir dan menunjukkan semangat kolaborasi yang tinggi antara mahasiswa, dosen, dan guru mitra.
Ujian ini menjadi bukti bahwa pendidikan guru di Univet Sukoharjo tidak hanya fokus pada teori, namun juga mendorong lahirnya inovasi konkret di lapangan. Harapannya, calon guru yang dihasilkan mampu menjadi agen perubahan di dunia pendidikan melalui karya nyata dan berdampak. (Sofyan)
Baca juga: 85 Ide Kreatif Mahasiswa Dipamerkan di Expo Kewirausahaan Prodi Manajemen Unisri 2025
Tidak ada komentar: