GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
DISPORAPAR Sukoharjo Rayakan Hari Jamu Nasional Bersama Anak Berkebutuhan Khusus
![]() |
| Anak-anak berkebutuhan khusus saat menikmati jamu yang disuguhkan oleh Danar Gatutkaca DISPORAPAR Sukoharjo. |
DISPORAPAR Sukoharjo Rayakan Hari Jamu Nasional Bersama Anak Berkebutuhan Khusus
Sukoharjo- majalahlarise.com -Dalam rangka memperingati Hari Jamu Nasional, Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Sukoharjo melalui program literasi Gatutkaca menggelar kegiatan berbagi jamu dan kebahagiaan bersama anak-anak berkebutuhan khusus, Senin (27/5). Kegiatan ini menyasar sejumlah lembaga pendidikan luar biasa seperti SLB, LSLB, YBC, YP, dan SLB BC YP AALB Langenharjo.
Dipimpin langsung oleh Danar dari tim Gatutkaca Disporapar, kegiatan ini mengusung semangat “Sehat dengan Jamu untuk Semua”, dengan tujuan menanamkan pentingnya kesehatan dan kesetaraan bagi seluruh anak Indonesia, termasuk penyandang disabilitas.
"Hari ini kami hadir untuk berbagi jamu kepada sekitar 50 anak berkebutuhan khusus. Kami ingin menegaskan bahwa semua anak berhak sehat, tanpa terkecuali. Dengan minum jamu, daya tahan tubuh mereka bisa terjaga. Selain itu, kami juga hadirkan dongeng dan permainan agar mereka ceria dan bahagia di Hari Jamu Nasional ini," ujar Danar.
Acara yang berlangsung di SLB BC YP AALB Langenharjo tersebut disambut meriah oleh para siswa dan guru. Kegiatan semakin semarak dengan pembagian buku dongeng gratis bertema wisata, yang merupakan bagian dari literasi budaya dan pariwisata Gatutkaca.
Bu Wahyuni, guru SLB BC YP AALB Langenharjo, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian Disporapar terhadap anak-anak didiknya.
"Kami merasa sangat terharu karena anak-anak kami tidak dibedakan. Mereka bahagia mendapat perhatian, jamu, dongeng, dan buku. Ini pengalaman yang luar biasa bagi mereka," tuturnya.
Salah satu siswa, Kaleb Budi Arianto dari kelas 10 SMA LB, juga menyampaikan kegembiraannya.
"Saya senang sekali. Terima kasih sudah memberi jamu dan buku. Hari ini menyenangkan sekali," katanya sambil memeluk buku dongeng yang baru ia terima.
Disporapar Sukoharjo berharap kegiatan ini menjadi pengingat bahwa kesehatan adalah hak semua anak. Dengan jamu sebagai warisan budaya bangsa, semua anak termasuk anak-anak disabilitas dapat tumbuh sehat dan bahagia. (Sofyan)
Baca juga: Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Di Jateng, Wamensos Akan Gandeng UBY
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
GENERASI KEDUA (LULUSAN) MASA CORONA Oleh: M. Nur Salim, SH. M.Pd Guru PPKn dan Kepala Sekolah SMK Kesehatan Cipta Bhakti Husada Yogyakarta ...
-
Menikmati makan gendar pecel di Gazebo. Watu Plenuk Mutiara Wisata Perbatasan Weru–Ngawen yang Menyuguhkan Alam, Kuliner, dan Kedamaian Gunu...

Tidak ada komentar: