GIVE RADIO IKOM UNIVET













Redaksi / Pemasangan Iklan






Total Tayangan Halaman

Jelang Resepsi Milad ke-17, SD Muhammadiyah PK Banyudono Gelar Donor Darah dan Pengobatan Gratis
![]() |
Kegiatan sosial berupa donor darah dan pengobatan gratis. |
Jelang Resepsi Milad ke-17, SD Muhammadiyah PK Banyudono Gelar Donor Darah dan Pengobatan Gratis
Boyolali– majalahlarise.com -Dalam rangka menyemarakkan Milad ke-17, SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Banyudono menggelar kegiatan sosial berupa donor darah dan pengobatan gratis pada Sabtu, 19 April 2025. Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 07.30 hingga 13.30 WIB di lingkungan sekolah dengan antusiasme yang tinggi dari masyarakat.
Ketua Panitia Milad, Aditya Bagas P., S.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata sekolah kepada masyarakat sekitar sekaligus sebagai wujud syukur atas usia ke-17 SD Muhammadiyah PK Banyudono. "Kami ingin Milad ini menjadi momen berbagi, bukan sekadar seremonial. Kegiatan donor darah dan pengobatan gratis ini adalah bagian dari semangat kemanusiaan yang ingin kami tularkan," ungkapnya.
Kegiatan donor darah bekerja sama dengan UDD PMI Kabupaten Boyolali melalui Mobile Unit Donor Darah Team 1. Tercatat sebanyak 75 orang mendaftar untuk mendonorkan darahnya. Namun, setelah melalui proses seleksi kesehatan, hanya 53 orang yang memenuhi syarat dan berhasil mendonorkan darah. Adapun rincian golongan darah yang terkumpul adalah sebagai berikut: Golongan A: 25 orang, Golongan B: 12 orang, Golongan O: 12 orang, Golongan AB: 4 orang.
Sementara 22 pendaftar lainnya belum bisa mendonorkan darah karena alasan medis seperti mengonsumsi obat sebelum donor, batuk, pilek, tekanan darah tidak stabil, hingga kadar hemoglobin yang tidak sesuai standar.
Kepala SD Muhammadiyah PK Banyudono, Pujiono, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk tim medis PMI, para pendonor, serta masyarakat yang telah mendukung kegiatan ini. "Semoga kegiatan ini membawa manfaat, tidak hanya bagi penerima donor darah, tetapi juga bagi para pendonor yang telah rela berbagi demi sesama," tuturnya.
Selain donor darah, kegiatan pengobatan gratis juga mendapat sambutan hangat dari warga sekitar, menjadi bukti nyata kehadiran SD Muhammadiyah PK Banyudono di tengah masyarakat tidak hanya sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai pelayan umat.
Kegiatan ini menjadi pembuka dari rangkaian acara Milad ke-17 yang puncaknya akan digelar dalam resepsi akbar pada pekan mendatang. (Sofyan)
Baca juga: Dies Natalis ke-45 Unisri Dibuka dengan Nuansa Adat Jawa, Simbolisasi Menuju Universitas Global
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
Trisno Diyanto saat menganyam bambu Kerajinan Anyaman Bambu Karang Lor Manyaran Wonogiri Penuhi Pesanan Sampai Luar Nege...
-
PENGERTIAN SENI TARI DAN UNSURNYA Oleh : Arum Hidayatul Rizky, S.Pd Guru SMK Nusa Mandiri, Ampelgading, Pemalang, Jawa Tengah Arum Hidayatul...
Tidak ada komentar: