Batman Super Hero (Agus Widanarko) saat memberi materi workshop Public Speaking Personal Branding dihadapan mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Univet Bantara.

Batman Super Hero Isi Workshop Public Speaking Personal Branding di Prodi Ilmu Komunikasi Univet Bantara

Sukoharjo- majalahlarise.com -Hadirnya Batman Super Hero masuk kampus di program studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo memberikan nuansa perkuliahan berbeda. Kalau biasanya mahasiswa hanya menerima materi kuliah dari dosen. Kali ini mendapatkan materi kuliah dari Batman Super Hero alias Agus Widanarko (Aktivis Sosial Kreatif Viral Media Super Isoman) dan Zeny Indarwati (mahasiswa Ikom Univet Bantara Sukoharjo & content creator) dalam Workshop Public Speaking Personal Branding in The Millenial Era. Bertempat di ruang kuliah gedung FISH lantai 2. Rabu (3/1/2024). 

Dekan FISH Univet Bantara Sukoharjo, Dr. Yoto Widodo dalam sambutan sekaligus membuka workshop menyampaikan kegiatan ini memberikan bekal kepada mahasiswa sehingga memberikan nilai tambah yang dapat digunakan menghadapi persaingan para lulusan dari kampus lainnya di dunia kerja.

"Nilai tambah berupa ketrampilan public speaking saat ini sangat penting dikuasai alumni Ilmu Komunikasi. Bagaimana berbicara di depan umum yang baik dan menarik," terangnya.

Narasumber Zeny Indarwati memaparkan pengalaman dan pentingnya membangun personal branding melalui media sosial Instagram.

Baca juga: Tingkatkan Kreativitas, Murid SD Muhammadiyah 21 Baluwarti Solo Melukis dengan Media Karung Bekas

Narasumber Agus Widanarko menyampaikan materi tentang pemanfaatan media sebagai media darling dengan branding dapat meningkatkan selling jika untuk penjualan. Jika branding untuk kemanusiaan akan menghasilkan donatur, kepercayaan dengan aksi sosial yang dilakukan.

"Jangan berpikir kalau kita memunculkan kegiatan lalu di-upload itu sesuatu pamer tapi diambil sisi positif memotivasi orang lain untuk ikut-ikutan kegiatan sosial kita," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, kegiatan sosial yang dilakukannya sering muncul di media sosial menghasilkan SEO (Search Engine Optimization) berhubungan dengan keunikan di media. 

"Saya pernah mengalami personal branding Super Hero yang viral. Saya memakai kostum Super Hero ini demi menjelaskan kepada peserta kalau di pencarian Google dicari Super Hero, pembicara unik akan ketemu nama kita. Ini akan meningkatkan citra diri dan meningkatkan aktivitas kalau berhubungan penjualan meningkatkan selling," jelasnya.

Sementara itu, narasumber Zeny Indarwati memaparkan pengalaman dan pentingnya membangun personal branding melalui media sosial Instagram yang pernah dilakukan hingga meraih prestasi juara lomba fotografi di salah satu TV swasta Nasional. 

"Membangun personal branding di media sosial sebagai cerminan sifat, karakter yang kita miliki. Maka yang ditunjukan hal yang baik dan bagus sehingga akan memudahkan kita dikenal dan dicari orang dengan media sosial yang bagus," ungkapnya.

Dijelaskan pula oleh mahasiswa semester 7 prodi Ilmu Komunikasi FISH Univet Bantara ini dengan personal branding bagus akan memudahkan kita di dunia pekerjaan. "Saya sebagai mahasiswa bekerja part time dari semester dua sampai sekarang. Sudah tiga kali ganti pekerjaan selalu ditanya dan menunjukkan media sosial yang dimiliki," ujarnya. (Sofyan)

Baca juga: PSPKM Unisri Surakarta dan Puskesmas Sukodono Bekerjasama Turunkan Angka Stunting