FISIP Univet Bantara Bersama Baitulmaal Muamalat Mandiri (BMM) Gelar Webinar Nasional Public Relations 4.0

Print Friendly and PDF

Tampilan layar Webinar Nasional bertajuk "Meet the Expert #2 Publik Realition 4.0".


FISIP Univet Bantara Bersama Baitulmaal Muamalat Mandiri (BMM) Gelar Webinar Nasional Public Relations 4.0

Sukoharjo- majalahlarise.com -Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) bersama Lembaga Amil Zakat Nasional Baitulmaal Muamalat Mandiri (BMM) menggelar seminar  nasional secara daring bertajuk "Meet the Expert #2 Publik Relations 4.0" menghadirkan narasumber Dr. Betty Gama, M.Si (Wakil Dekan FISIP dan Dosen Senior Ilmu Komunikasi Univet Bantara Sukoharjo) dan Adhika Prasetya K, S.Sos, M.M (Kepala UPT Press and Publishing, Dosen Ilmu Komunikasi FISIP Univet Bantara Sukoharjo).   Jumat (20/1/2023).

Acara yang dibuka oleh Wakil Rektor I Univet Bantara Dr. Ir. Sri Hartati, MP dan pengantar dari Dekan FISIP Univet Bantara Dr. Yoto Widodo, M.Si ini diikuti public realition dari perwakilan Lembaga Amil Zakat Nasional Baitulmaal Muamalat Mandiri (BMM) se-Indonesia.

Dalam pemaparan materi seminar, narasumber Dr. Betty Gama, M.Si menjelaskan tentang sudut pandang public relations (PR) dari akademisi mengenai konsep public relations di era 4.0.


Baca juga: LPPM Univet Bantara Adakan FGD Penyusunan Proposal Matching Fund

"Public relations di era digital harus mengikuti perkembangan era saat ini. Mau tidak mau dia harus memanfaatkan media sosial yang ada sesuai kebutuhannya dan harus dipantau. Artinya dia mendapatkan komentar dari follower seperti apa dan itu bisa dianalisis sejauh mana follower publik terhadap perusahaan," paparnya.

Lebih lanjut dijelaskan penerapannya di media sosial mengikuti konten masa kini dan menarik karena informasi sekarang tidak one way tapi two way yaitu komunikasi dalam hitungan detik atau menit sudah mendapatkan respon dari masyarakat yang membedakan media tradisional dengan media digital.

"Di era digital seorang komunikator public relations bisa menyampaikan banyak pesan kepada masyarakat. Tuntutan dari seorang PR itu punya kemampuan menulis pers rilis dan membuat konten untuk media sosial," ungkapnya.

Sementara itu, Adhika Prasetya K, S.Sos, M.M menerangkan sejak kemunculan media sosial di era digital dengan teknologi baru masyarakat sekarang terbelah menjadi masyarakat nyata dan masyarakat Maya yang keduanya memiliki sifat dan perilaku yang berbeda. Hal ini dapat diketahui ketika seseorang berada di dunia nyata orangnya pendiam tetapi di media sosial intagram, Facebook aktif komentar. Begitu pula perilaku konsumsi, ketika di dunia nyata hemat setelah masuk dunia maya ke marketplace jadi boros.

"Dalam seminar ini saya menyarankan kepada PR BMM mempunyai konten kreator, digital marketer, youtuber terkenal maupun artis terkenal untuk mempengaruhi kaum Milenial generasi z supaya bisa melaksanakan kewajiban zakatnya, donasinya, dan qurbannya melalui BMM," ujarnya. (Sofyan)

Baca juga: Pelantikan Peleton Inti Pramuka dan Sertijab Dewan Penggalang SMP Negeri 8 Surakarta Tahun 2023





Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top