













Redaksi / Pemasangan Iklan






Total Tayangan Halaman


Imparsial : Pemuda Harus Cinta Damai
![]() |
Sarasehan kebhinekaan Penguatan Komunitas Lintas Iman Dalam Merawat Toleransi Dan Perdamaan bagi para pemuda di Grogol, Sukoharjo. |
Imparsial : Pemuda Harus Cinta Damai
Sukoharjo- majalahlarise.com -Puluhan pemuda lintas iman Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo dituntut untuk menjadi kader perdamaian komunitas lintas iman dalam merawat toleransi. Hal tersebut disampaikan Tiem Peneliti Imparsial, Anisa Yudha dalam kegiatan sarasehan kebhinekaan Penguatan Komunitas Lintas Iman Dalam Merawat Toleransi Dan Perdamaan bagi para pemuda di Grogol, Sukoharjo. Rabu (26/10/2022).
Anisa Yudha mengatakan, Imparsial sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dalam hal Hak Asasi Manusia secara mendasar. Selama ini Imparsial telah berperan dalam pendampingan di daerah Sukoharjo seperti Mojolaban dan Grogol. Program Imparsial meliputi kalangan muda, perempuan dan tokoh pemuka agama.
"Kami berpesan kepada peserta, agar selalu bersemangat dan berharap agenda tidak hanya hari ini saja tapi bisa berlanjut dan bersama-sama dengan teman-teman muda di sukoharjo," pintanya.
Sementara Paguyuban Komunikasi Umat Beragama (PKUB) Kecamatan Grogol, Rahmadi Raharjo mengajak untuk melihat kembali pada sejarah Indonesia, bhineka tunggal ika jauh telah mengikat bangsa ini sejak zaman Kerajaan Majapahit. Yang mana ini menjadi local wisdom dan kewajiban kita sebagai generasi muda dengan spirit untuk merawat keberagaman dan bersinergi untuk membangun negara Indonesia untuk yang lebih baik.
Baca juga: MTs Raden Mas Said Selogiri Adakan Penyuluhan Kesehatan Siswa
"Mari kita bersama-sama kembali merajut kerukunan dan perdamaian ditengah-tengan keberagaman dalam beragama dan khususnya berbangsa-bernegara," jelasnya.
Sekretaris Camat Grogol, Sumardi menyampaikan, menyelaraskan hidup dalam bermasyarat, berbangsa dan bernegara adalah kewajiban setiap masyarakat, bukan hanya tugas Danramil atau bahkan Kapolsek. Melainkan kewajiban seluruh komponen masyarakat.
"Perbedaan yang hadir dimasyarakat diharapkan dapat menjadi bingkai kerukunan dalam suatu nilai pluralisme Indonesia," tegasnya.
Setelah menyampaikan sambutan dan amanatnya kepada para tamu undangan, hadirin dan para peserta Sekcam Grogol membuka acara Sarasehan Kebhinekaan dengan bacaan Basmalah bersama - sama. (Sofyan)
Baca juga: PBI Unisri Gelar Lokakarya Pengembangan Media Digital
Top 5 Popular of The Week
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KONTEKS MERDEKA BELAJAR Oleh: Novita Ariningtyas Azis Saputri, S.Pd Guru SMA Islam Al Azhar 7 Solo Baru, Sukoharjo...
-
MODEL LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK PERMAINAN UNTUK MENGURANGI PERILAKU AGRESIF SISWA Oleh : Ibnu Nadziir, S.Pd. SMP Negeri 2 Karanggaya...
-
Master Setiawan, narasumber sekaligus pimpinan LKP Matematika Indonesia saat memberikan pelatihan matematika kepada calon tenaga kerja mag...
-
Aszhari Aprilia Martianingrum saat foto bersama peserta pelatihan bisnis rumahan “Keju Aroma” dengan menggunakan media sosial. Tetap Pro...
-
Fitriana Rafsanjani saat mendampingi anak-anak dalam permainan edukatif pesan bersambung. Asyiknya Permainan Edukatif Pesan Bersambung Bersa...
-
MELEMAHNYA SIKAP SOPAN SANTUN DIKALANGAN PESERTA DIDIK DI ERA GLOBALISASI Oleh: Rizka Hanifah, S.Pd Guru SMP Negeri 2 Plantungan, Kendal Jaw...
Tidak ada komentar: