PENGARUH MUSIK TERHADAP KECERDASAN OTAK MANUSIA

Print Friendly and PDF

PENGARUH MUSIK TERHADAP KECERDASAN OTAK MANUSIA

Oleh : Leonardo Manurung, S.Pd 

Guru SMP Negeri 25 Pontianak, Kalimantan Barat

Leonardo Manurung, S.Pd

     

  Musik menurut KBBI adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai kesatuan dan kesinam-bungan. Musik yang setiap hari selalu kita dengar memiliki kekuatan khusus untuk menggerakkan emosi kita. Musik bisa membuat kita menjadi riang, sedih, bahkan bisa membuat seseorang terharu dan  meneteskan air mata. 

       Studi ilmiah telah menemukan bahwa musik memang benar-benar bisa mengubah suasana hati kita, dan bahkan bisa membantu kita untuk berkonsentrasi. Manfaat yang bisa kita dapatkan melalui mendengarkan musik adalah meningkatkan mood atau suasana hati Beberapa orang mendengarkan musik untuk membantu memberikan dorongan pada saat melewati hari yang berat. Dapat membantu mencairkan suasana hati yang buruk. Menyenangkan memicu pelepasan hormon bahagia yaitu dopamine.

       Musik merupakan salah satu stimulasi untuk mempercepat perkembangan otak. Bila anak terbiasa mendengarkan musik yang indah, tidak hanya meningkatkan kognisi anak, tetapi juga membangun kecerdasan emosional.

       Berikut adalah manfaat mendengarkan musik : (1) Menambah rasa percaya diri. (2) Membuat kita merasa tenang. (3) Meningkatkan konsentrasi seseorang, (3) Memudahkan seseorang dalam menyerap materi pembelajaran. (5) Memperlambat terjadinya kepikunan.

       Di samping sisi positif mendengarkan musik, ada pula sisi negatif atau bahaya dari mendengarkan musik yang dapat mempengaruhi kerja otak. Salah satu aliran musik yang dapat menggangu sistem kerja otak adalah aliran musik rock, yang dapat mengganggu kadar insulin dan kalsium pada tubuh yang mengakibatkan daya fikir dan pertimbangan moral menjadi tumpul, dan konsentrasi menjadi terganggu. Mendengarkan musik lebih dari berjam-jam diluar batas juga dapat mengganggu sistem pendengaran dan sistem pusat tubuh kita juga terganggu dan lama-lama akan menjadi timbulah berbagai macam penyakit seperti kanker otak, yang terpaksa diharuskan untuk melakukan pasca operasi pada saat itu. Umur yang rentan terkena penyakit tersebut adalah mulai dari usia 17 tahun ke atas.

       Menurut seorang dokter di New York bahwa ritme yang berlawanan dengan ritme tubuh akan mengganggu sinkronisasi antara kedua sisi otak, dengan demikian simetri antara otak kiri dan kanan sudah tidak ada lagi. Dia mencoba memperdengarkan musik rock pada pekerja pabrik, dan ternyata produktivitas mereka menurun. Memang dibutuhkan jenis musik dengan ritme tertentu untuk dapat meningkatkan produktivitas pekerja, bila musik yang dipilih salah, maka dipastikan akan berefek buruk.

       Sebaiknya orang tua tidak menentang atau membatasi bagi anaknya yang belajar sambil mendengarkan musik karena mendengarkan musik akan membantu anak untuk meningkatkan konsentrasi bahkan menstimulasi kecerdasan anak. Perlu memilih musik yang bernada lembut dan harus proporsional sehingga tidak menimbulkan efek samping yang sangat tidak diharapkan. Saran bagi orang – orang adalah mendengarkan musik dengan memperhatikan dampak-dampak negatifnya. 



Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top