GAME LUVLINGUA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN

Print Friendly and PDF

GAME LUVLINGUA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN 

Oleh: Kusmiyati, S.Pd

SMA Negeri 1 Girimarto, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah


Kusmiyati, S.Pd


       Dalam keterampilan berbahasa, keterampilan menyimak merupakan salah satu bentuk keterampilan bahasa yang bersifat reseptif, yang berarti bukan hanya sekedar mendengar namun juga memahami (Iskandarwasid dan Sunendar, 2011:118). Sedangkan menurut Krimah (dalam Putri dan Elvina, 2019:1) mengemukakan bahwa pada kehidupan manusia pembelajaran pertama kali yaitu dengan menyimak, penguasaan keterampilan menyimak akan berpengaruh pada keterampilan berbahasa yang lain.

       Saat ini perkembangan teknologi semakin pesat, setiap bidang sudah memanfaatkan teknologi untuk mempermudah aktivitas, salah satunya dunia pendidikan. Apalagi dengan adanya pandemi Covid-19 (Coronavirus Disease) diberbagai belahan dunia salah satunya di Indonesia yang mengakibatkan kegiatan pembelajaran harus dilaksanakan dari rumah secara online dengan memanfaatkan teknologi yang ada saat ini. Hal ini berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 dan 15 Tahun 2020 mengenai kebijakan pelaksanaan pendidikan pada masa darurat penyebaran Covid-19.

       Dengan adanya keputusan tersebut banyak sekali aplikasi-aplikasi yang diciptakan untuk membantu proses pembelajaran, begitupun dalam pembelajaran bahasa Jerman. Salah satu aplikasi edukasi untuk membantu proses pembelajaran bahasa Jerman yaitu game belajar bahasa Jerman Luvlingua. Game belajar bahasa Jerman Luvlingua merupakan aplikasi belajar bahasa Jerman offline yang diproduksi oleh developer LuvLingua dan dirilis pada tahun 2016 serta dapat diunduh melalui Google Play Store atau App Store. Di dalamnya terdapat 27 sub tema yang terdiri dari 189 bagian materi yang berisi Wortschatz (kosa kata), Sprachfüchrer (buku frasa), Grammatik (tata bahasa) yang dilengkapi dengan game seru dan gambar yang menarik serta sulih suara oleh penutur asli dengan pelafalan jelas. Untuk mengetahui aplikasi ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran bahasa Jerman keterampilan menyimak, maka perlu disesuaikan dengan syarat dan kriteria media pembelajaran.

       Dengan tujuan yaitu untuk mendiskripsikan aplikasi game Belajar Bahasa Jerman LuvLingua sebagai media pembelajaran bahasa Jerman keterampilan menyimak. Dalam penulisan artikel ini menggunakan teori media pembelajaran, keterampilan menyimak, game belajar bahasa Jerman LuLingua dan kurikulum 2013.

       Media pembelajaran memiliki peranan yang penting dalam proses pembelajaran. Penggunaan media belajar oleh pendidik saat proses pembelajaran sangatlah membantu, agar pembelajaran berjalan efektif dan efisien (Sutjiono,2005). Menurut Arsyad (2011) Media pembelajaran merupakan alat bantu pada proses pembelajaran, meliputi komponen sumber belajar yang mengandung materi intrusional serta dapat merangsang siswa untuk belajar baik di dalam maupun di luar kelas. Hal tersesebut sependapat dengan Rösler dan Würffel (2014:) yang mengemukakan “Medien sind Mittel, mit denen Inhalte, Aufgaben usw. transportiert werden, um so den Erwerb von Wissen und Fertigkeiten zu unterstützen.”. Hal tersebut bermaksud mendefinisikan media sebagai sebuah sarana yang digunakan untuk mendukung perolehan pengetahuan dan keterampilan.

       Dalam media pembelajaran terdapat jenis yang beragam. Briggs mengungkapkan bahwa media pembelajaran merupakan suatu alat fisik yang digunakan dalam penyampaian materi pada proses pembelajaran seperti film, buku, video, dsb. (dalam Rudi dan Cepi, 2008:6). Hal tersebut senada dengan Rösler dan Würffel (2014:14) mengungkapkan “Analoge Medien sind z.B. Videobänder, Hörkassetten, gedruckte Bücher oder ein Lernplakat an der Wand des Klassenzimmers/Kursraums; digitale Medien sind z.B. das Internet oder ein interaktives Whiteboard”, maksudnya media dibagi menjadi dua, yakni media analog contohnya kaset video, kaset audio, buku cetak, atau poster belajar di dinding kelas/ruang kursus dan media digital seperti internet atau papan tulis interaktif.

       Aplikasi permainan berbasis andorid Belajar Bahasa Jerman LuvLingua merupakan salah satu aplikasi edukasi yang diciptakan untuk pembelajaran bahasa Jerman dengan gaya belajar yang berbeda. Saat membuka aplikasi tersebut pengguna akan disambut dengan 6 menu utama yang berhubungan dengan pembelajaran bahasa Jerman yaitu :

a. Kurs merupakan menu yang berisikan kosakata dari 27 sub tema dalam bahasa Jerman dan bahasa Ibu.

b. Kinder merupakan menu yang sama dengan menu Kurs akan tetapi konteks penggunaanya ini untuk anak-anak yang dari lahir sudah mempelajari bahasa Ibu bahasa Jerman.

c. Spiele, menu khusus latihan dalam bentuk game. Pada menu ini terdapat 14 permainan dengan berbagai macam keterampilan.

d. Alphabet, pada menu ini berisikan cara pengucapan huruf dalam bahasa Jerman.

e. Sprachführer, berisikan Redemittel dari sub tema yang tersedia.

f. Grammatik, menu yang menyajikan tata bahasa dari sub tema yang tersedia.

       Game ini merupakan jenis media pembelajaran multimedia yang telah memenuhi sebagian besar syarat dan kriteria media pembelajaran yaitu sesuai dengan sasaran atau tujuan pembelajaran, sesuai dengan konsep materi pembelajaran, sesuai dengan karakteristik peserta didik serta menarik dan memotivasi, sehingga game ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran bahasa Jerman keterampilan menyimak.


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top