Semarak Bulan Bahasa, Guru SD Muh PK Kottabarat Ditantang Membuat Alat Peraga Pembelajaran

Print Friendly and PDF

Guru saat mengikuti lomba membuat alat peraga pembelajaran.

Semarak Bulan Bahasa, Guru SD Muh PK Kottabarat Ditantang Membuat Alat Peraga Pembelajaran

Solo- majalahlarise.com -Dalam rangka semarak bulan bahasa tahun 2021, guru SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mengikuti lomba tantangan membuat alat peraga pembelajaran yang digelar di hall sekolah setempat, Rabu (13/10/2021).

Perlombaan ini diikuti oleh delapan belas guru kelas satu sampai kelas enam, masing-masing diwakili tiga guru.  

Ustazah Titik Mindarti, ketua panitia lomba, menjelaskan bahwa lomba untuk guru ini mengusung konsep challenge atau tantangan. Pada saat pertemuan teknis sebelum perlombaan, panitia sudah menentukan secara acak muatan pelajaran untuk setiap kelas.

"Alat dan bahan untuk membuat alat peraga sudah disiapkan panitia di dalam box kontainer, tetapi peserta belum mengetahui isinya. Tugas peserta adalah menyusun materi dan mengkonsep alat peraga yang akan dibuat, kemudian membuat alat peraga tersebut dengan alat dan bahan yang baru diketahuinya saat perlombaan dimulai," ungkap Ust. Titik.

Baca juga: Prodi Agroteknologi Fakultas Pertanian Unisri Surakarta Kunjungan ke Balai Benih Tanaman Pangan

Menurut Ust. Titik, dengan mengusung konsep ini, peserta lomba harus benar-benar mengasah kreativitas dan inovasinya. Apalagi, perlombaan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube SDMUHPK TV, sekaligus diselingi dengan pengumuman juara lomba semarak bulan bahasa.

"Dewan juri akan melihat kreativitas, inovasi, kerja sama tim, serta kemampuan presentasi dari setiap tim dengan rentang waktu lomba yang dibatasi hanya satu jam," imbuhnya.

Salah satu peserta lomba, Ustaz Wahyu Widodo, perwakilan guru kelas II, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat menarik dan mampu memompa semangat untuk membuat alat peraga pembelajaran yang menarik untuk siswa.

"Kami membuat gambar berseri untuk muatan pelajaran Bahasa Jawa. Alat peraga ini untuk membantu siswa bercerita di depan kelas dengan materi dongeng berjudul Semut lan Manuk," ujar Ustaz Wahyu.

Semarak bulan bahasa merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan setiap bulan Oktober. Tahun ini, SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mengusung tema "Santun Berbahasa Cermin Kepribadian Diri".  

Rangkaian semarak bulan bahasa tahun ini diisi dengan berbagai macam perlombaan internal dan eksternal. Lomba internal diikuti oleh guru dan siswa SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, sedangkan lomba eksternal diikuti peserta didik usia TK di seluruh Indonesia. Puncaknya adalah workshop public relation untuk guru dan karyawan yang akan digelar pada tanggal 30 Oktober 2021.

"Lomba menyanyi lagu nasional dan deklamasi puisi digelar secara daring, diikuti oleh peserta didik usia TK dari seluruh Indonesia. Sedangkan untuk peserta didik internal mengikuti lomba cipta puisi dengan tulisan tegak bersambung, membaca puisi, dan mendongeng," pungkas ketua panitia, Titik Mindarti. (Sofyan)


Baca juga: SMPN 8 Surakarta Adakan Sosialisasi Program Tahun Pelajaran 2021/ 2022 Secara Daring dan Luring Terbatas


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top