Coaching Sarana Efektif Tingkat Produktivitas dan Kinerja BMT Center Kube Karanganyar

Print Friendly and PDF

Narasumber workshop, Suharno saat menyampaikan materi pengenalan dan penerapan coaching.


Coaching Sarana Efektif Tingkat Produktivitas dan Kinerja BMT Center Kube Karanganyar

Karanganyar- majalahlarise.com -Pandemi covid-19 berdampak terhadap penghimpunan dana dan pembiayaan usaha lembaga keuangan, tidak terkecuali BMT Center Kube Karanganyar yang bersentuhan langsung dengan sektor usaha mikro.

Berbagai upaya dilakukan agar kinerja dan produktivitas karyawan tetap terjaga. Salah satunya adalah dengan menyelenggarakan workshop pengenalan dan penerapan coaching, Sabtu (12/9/2020).

Kegiatan dilaksanakan di Kantor Pusat BMT Center Kube Karanganyar, menghadir narasumber Direktur Amalia Consulting, Suharno. Workshop dibuka oleh Manajer BMT Center Kube Karanganyar, Hj. Marlina, SE, dalam sambutannya berharap kepada seluruh karyawan tidak menjadi pandemi covid-19 menjadi alasan turunnya kinerja dan produktivitas.

" Pandemi covid-19 bisa menjadi ancaman bila kita tidak siap menghadapi. Namun bisa menjadi peluang bila kita mampu memaksimalkan potensi diri kita masing-masing," ungkapnya.

Lebih lanjut, Marlina, memaparkan salah satu cara meningkatkan kinerja dan produktivitas SDM adalah dengan menerapkan coaching.

"Secara bertahap prinsip-prinsip coaching telah kita terapkan dan kita telah merasakan hasilnya. Hari ini kita ingin memantapkan dan memperdalam penerapan coaching dengan menghadirkan narasumber yang kompeten," tandasnya.

Narasumber workshop, Suharno, saat memfasilitasi kegiatan menyampaikan selama ini konsep dan penerapan coaching sering disalah pahami, sering disamakan dengan conseling dan mentoring. Dengan lugas, Suharno,  menjelaskan perbedaan istilah-istilah tersebut disertai contoh penerapan.

"Apabila kita  menerapkan coaching, maka suasana kerja akan menjadi lebih nyaman, karena hubungan antar karyawan dan pimpinan dijalin atas dasar kesetaraan dan kemitraan. Saling support untuk memunculkan ide-ide baru yang segar dan menggali potensi diri secara optimal," paparnya.

Lebih lanjut, Suharno, yang juga dosen akuntansi Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta ini, berharap agar coaching bisa menjadi bagian dari budaya kerja BMT Center Kube Karanganyar. (Sofyan)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top