GIVE RADIO IKOM UNIVET













Redaksi / Pemasangan Iklan
Hubungi:
Telp/ WA : 082245929199
majalahlarise@gmail.com






Total Tayangan Halaman

CB Magazine »
Pendidikan
»
24 Mahasiswa Thailand Ikuti Kuliah Public Speaking for Tourism di Univet
24 Mahasiswa Thailand Ikuti Kuliah Public Speaking for Tourism di Univet
Posted by CB Magazine on Minggu, 10 November 2019 |
Pendidikan
![]() |
Wakil Rektor III Univet, Dr. Sodikin, MT saat membuka kuliah Public Speaking for Tourism. |
24 Mahasiswa Thailand Ikuti Kuliah Public Speaking for Tourism di Univet
Sukoharjo-majalahlarise.com-Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo menyelenggarakan kuliah Public Speaking for Tourism diikuti 24 peserta mahasiswa asing dari Thailand kuliah di IAIN, Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Univet Bantara Sukoharjo. Menghadirkan pembicara Mas Sulis Setiyono, S.Pd, M.Hum (Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Univet). Sabtu (8/11/2019) bertempat di ruang seminar Gedung E kampus setempat.
"Materi yang diberikan public speaking atau berbicara di depan umum spesifik tourism public speaking di dunia Pariwisata yaitu bagaimana menjadi guide profesional," ungkap Mas Sulis Setyono kepada media disela-sela acara.
Lebih lanjut dikatakannya, jika ingin menjadi guide harus memiliki komunikasi yang baik, tidak hanya bisa berbahasa Inggris atau bahasa luar seperti bahasa inggris, arab, cina dan sebagainya.
"Komunikasi ada feedback atau umpan balik antara guide sebagai pembicara dan wisatawan sebagai costumer rombongan wisatawan ada interaksi pertanyaan-pertanyaan untuk itu perlu skill menunjang komunikasi yang baik adalah public speaking," jelasnya.
![]() |
Mahasiswa dari Thailand saat mengikuti kuliah Public Speaking for Tourism. |
Disampaikan pula, kegiatan ini ada dua sesi yaitu pemaparan materi teknik menjadi profesional guide dan sesi ke dua praktik. Sehingga peserta memiliki kemampuan tidak sebatas ilmu saja tetapi skill.
"Setelah acara ini mahasiswa atau peserta bisa mempraktikan menjadi profesional guide. Bisa guide lokal, guide bahasa inggris, bahasa arab, bahasa cina dan sebagainya," ucapnya.
Dalam pemaparan materi, pria yang akrab disapa Tio ini memaparkan bekal yang harus dimiliki guide yaitu pengetahuan tentang tempat wisata yang akan diterangkan kepada wisatawan. Harus bisa komunikasi public speaking salah satunya menggunakan bahasa Inggris dan pendukung lainnya berupa pengetahuan umum agar bisa handel masalah hal-hal tidak terduga, seperti jika ada yang sakit bagaimana mengatasinya.
Sementara itu, ketua kegiatan Ainur Komariah mengatakan diselenggarakan kuliah tamu mahasiswa asing kebetulan Univet mempunyai mahasiswa asing dari Thailand kemudian mengikut sertakan komunitas mahasiswa yang lain ikut serta dalam acara ini yang merupakan konsep Univet menginternasional.
"Pelatihan public speaking bermanfaat bagi mahasiswa asing. Mereka sudah keluar dari negaranya untuk urusan wisata nantinya mereka pasti membutuhkan public speaking," ujarnya.
Wakil Rektor III Univet, Dr. Sodikin, MT menjelaskan Univet menjadi tuan rumah penyelenggaran kegiatan ini memberikan dampak Univet lebih dikenal oleh mahasiswa asing tidak hanya yang ada di Univet tetapi mahasiswa asing yang ada di perguruan tinggi lainnya.
"Kebetulan mahasiswa asing yang ikut ini masih lingkup di perguruan tinggi se Surakarta yaitu IAIN dan UMS serta dari Univet sendiri. Gaungya Univet harapnnya sampai ke negaranya. Ilmu public speaking ini bermanfaat digunakan di negaranya," harapnya. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
Trisno Diyanto saat menganyam bambu Kerajinan Anyaman Bambu Karang Lor Manyaran Wonogiri Penuhi Pesanan Sampai Luar Nege...
Tidak ada komentar: