GIVE RADIO IKOM UNIVET













Redaksi / Pemasangan Iklan
Hubungi:
Telp/ WA : 082245929199
majalahlarise@gmail.com






Total Tayangan Halaman

CB Magazine »
Berita
»
Seniman Diajak MPRRI Terlibat Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
Seniman Diajak MPRRI Terlibat Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
Posted by CB Magazine on Rabu, 04 April 2018 |
Berita
![]() |
Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan oleh Anggota MPRRI Mohammad Toha melibatkan Gabungan Artis Seniman Sukoharjo (Ganas) |
Seniman Diajak MPRRI Terlibat Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
SUKOHARJO-majalahlarise.com-Berbagai upaya dilakukan untuk lebih membumikan empat pilar kebangsaan untuk seluruh lapisan masyarakat. Salah satunya melalui sarana seni atau seniman. Itu cara yang ditempuh anggota MPRRI Mohammad Toha dari Fraksi PKB, dengan menggandeng seniman Sukoharjo.
"Ini kali pertama kita libatkan seniman untuk ikut mensosialisasikan empat pilar kebangsaan, tentang Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Karena mereka bisa menyampaikan dengan bahasa yang santai, jenaka tapi mengena dan mudah dipahami." ungkap Moh Toha anggota MPRRI, asli Sukoharjo, saat menyampaikan sosialisasi 4 pilar dihadapan para seniman Sukoharjo yang tergabung dalam Ganas (gabungan artis seniman sukoharjo), Rabu (4/4).
Toha berharap dengan melibatman seniman, masyarakat yang tersasar nilai nilai empat pilar mudah dipahami dan semakin luas. Selain itu, Sukoharjo sebagai salah satu gudang seniman diharapkan bisa menjadi sarana untuk mensosialisasikan 4 pilar MPRRI.
Susilo, ketua Ganas mengaku bangga bisa terlibat dalam sosialisasi empat pilar kebangsaan oleh MPRRI.
"Ganas utamanya terbentuk beraksi bakti sosial yang non politik. Kalau untuk mendukung sosialisasi Pancasila, NKRI, Bhineka Tunggal Ika dan UUD 45 kami siap," tandas Susilo.
Kedepan, dalam setiap pentas para seniman bisa menyisipkan nilai Pancasila dan semangat NKRI. Baik itu seniman penyanyi, mc, pemain ketoprak, dalang maupun seni lainnya.
Dijelaskan Susilo, Ganas memiliki anggota 100-an seluruh seniman Sukoharjo dari berbagai bidang, termasuk pendukung seniman. Diawal terbentuk untuk menggalang dana kegiatan sosial di tahun 2008. Sampai saat ini bisa bertahan dan konsisten menggelar aksi sosial, melalui penggalangan dana. (Dea/Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
Trisno Diyanto saat menganyam bambu Kerajinan Anyaman Bambu Karang Lor Manyaran Wonogiri Penuhi Pesanan Sampai Luar Nege...
-
PENGERTIAN SENI TARI DAN UNSURNYA Oleh : Arum Hidayatul Rizky, S.Pd Guru SMK Nusa Mandiri, Ampelgading, Pemalang, Jawa Tengah Arum Hidayatul...
Tidak ada komentar: