Di Rangkaian Gelar Karya ISBI Sulsel 2025, Rektor ISI Solo: Beringin adalah Lambang Kehidupan, Keteduhan, dan Kekuatan

Print Friendly and PDF

Penanaman pohon beringin di lahan Kampus ISBI Sulsel.


Di Rangkaian Gelar Karya ISBI Sulsel 2025, Rektor ISI Solo: Beringin adalah Lambang Kehidupan, Keteduhan, dan Kekuatan

Solo - majalahlarise.com - Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Sulawesi Selatan menggelar Gelar Karya ISBI Sulsel 2025 pada 26–29 November di Kabupaten Takalar. Kegiatan mencakup pertunjukan seni, pameran, hingga penanaman pohon beringin di lahan Kampus ISBI Sulsel. Rektor ISI Solo, Dr. Bondet Wrahatnala, turut hadir secara langsung mengikuti seluruh rangkaian acara.

Dalam sambutannya, Rektor menegaskan bahwa pohon beringin memiliki makna penting dalam tradisi Nusantara. Ia melambangkan kehidupan, keteduhan, dan kekuatan. Menurutnya, filosofi beringin selaras dengan peran perguruan tinggi seni yang harus berakar kuat pada tradisi, namun tetap tumbuh memberi inspirasi dan pengetahuan bagi generasi penerus.

“Beringin ini menjadi simbol bahwa kampus bukan hanya tempat belajar, tetapi ruang untuk menumbuhkan nilai budaya, memperkuat kolaborasi, dan menciptakan masa depan yang lebih baik,” ujar Rektor ISI Solo.

Penanaman pohon beringin juga dimaknai sebagai komitmen bersama antara ISI Solo, ISBI Sulsel, pemerintah daerah, dan komunitas seni untuk memperkuat kerja sama yang berkelanjutan. Harapannya, kolaborasi ini dapat melahirkan karya-karya yang relevan dan bermakna bagi masyarakat.

Acara tersebut dihadiri oleh Prof. Dr. H. Muhammad Adlin Sila, M.A., Ph.D. dari Kemendiktisaintek RI, perwakilan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Bupati Takalar, pimpinan ISI Surakarta, para kepala SMA/SMK, pimpinan sanggar, tokoh masyarakat, serta civitas akademika ISBI Sulawesi Selatan. (Manaf)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top