GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
102 Siswa SD Muhammadiyah PK Banyudono Asah Kreativitas di Sentra Lukis Payung Ngudi Rahayu Klaten
![]() |
| Siswa kelas II SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Banyudono, Boyolali saat foto bersama dalam kegiatan PPL di Ngudi Rahayu, Juwiring, Klaten. |
102 Siswa SD Muhammadiyah PK Banyudono Asah Kreativitas di Sentra Lukis Payung Ngudi Rahayu Klaten
Klaten – majalahlarise.com - Sebanyak 102 siswa kelas II SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Banyudono, Boyolali, mengikuti kegiatan Program Pembelajaran Lapangan (PPL) di Ngudi Rahayu, Juwiring, Klaten, sentra industri kecil yang dikenal dengan kerajinan lukis payung khas daerah tersebut. Rabu (8/10/2025).
Kegiatan edukatif ini dirancang untuk menumbuhkan apresiasi terhadap budaya lokal sekaligus mengasah kreativitas anak dalam seni rupa. Jika biasanya anak-anak melukis di atas kertas, kali ini mereka memperoleh pengalaman unik dengan melukis di atas media payung menggunakan cat air.
Suasana kegiatan tampak meriah dan penuh semangat. Di bawah bimbingan para pendamping dari Ngudi Rahayu, para siswa antusias menuangkan imajinasi dan ide warna-warni mereka ke dalam karya lukis payung yang indah dan berkarakter.
Menurut Silvie, guru kelas II sekaligus ketua kegiatan, pembelajaran lapangan ini menitikberatkan pada pengembangan kreativitas dan ekspresi diri siswa.
“Anak-anak bebas berkreasi sesuai imajinasinya. Mereka sangat senang bisa mencoba sesuatu yang baru, yaitu melukis di atas payung,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah PK Banyudono, Pujiono, S.Pd.I., mengapresiasi kegiatan tersebut karena mampu menghadirkan pembelajaran yang menyenangkan sekaligus mengenalkan potensi ekonomi kreatif berbasis budaya lokal.
“Dengan mengunjungi sentra lukis payung Ngudi Rahayu, anak-anak belajar menghargai karya seni lokal sekaligus memahami bagaimana kreativitas dapat menjadi potensi ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Melalui kegiatan PPL ini, SD Muhammadiyah PK Banyudono terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan pembelajaran bermakna, kontekstual, dan berkarakter, sejalan dengan Profil Pelajar Muhammadiyah yang kreatif, berbudaya, dan berakhlak mulia. (Sofyan)
Baca juga: Taj Yasin Dorong Kafilah STQH Jateng Raih Prestasi Nasional, Lengkapi Sukses Juara Umum MQK
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
TRADISI KROBONGAN Oleh: Aris Prihatin SMPN 1 Manyaran, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah Aris Prihatin Masyarakat J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
GENERASI KEDUA (LULUSAN) MASA CORONA Oleh: M. Nur Salim, SH. M.Pd Guru PPKn dan Kepala Sekolah SMK Kesehatan Cipta Bhakti Husada Yogyakarta ...
-
Menikmati makan gendar pecel di Gazebo. Watu Plenuk Mutiara Wisata Perbatasan Weru–Ngawen yang Menyuguhkan Alam, Kuliner, dan Kedamaian Gunu...

Tidak ada komentar: