Posted by CB Magazine on Sabtu, 17 Mei 2025 |
Pendidikan
 |
Siswa kelas 6 SDN Bulakan 01 Sukoharjo antusias mengikuti Proyek Kepemimpinan "Inovasi RenggiPop" Edukasi Jajanan Tradisional Sehat dari Mahasiswa PPG Prajabatan Univet Bantara. |
Mahasiswa PPG Prajabatan Univet Bantara Gelar Proyek Kepemimpinan "Inovasi RenggiPop" Edukasi Jajanan Tradisional Sehat untuk Siswa SD
Sukoharjo- majalahlarise.com -Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang 2 tahun 2024 Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo melaksanakan Proyek Kepemimpinan bertajuk "Inovasi RenggiPop: Melestarikan Jajanan Tradisional dengan Kreasi Sehat, Menarik, dan Edukatif bagi Siswa SDN Bulakan 01 Sukoharjo." Kegiatan ini dilaksanakan oleh kelompok Projek Kepemimpinan 3 Program Studi PGSD pada Rabu, 16 April 2025 di SDN Bulakan 01 Sukoharjo, yang diikuti oleh 32 siswa kelas 6 dengan antusias. Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan untuk memperkenalkan nilai budaya melalui inovasi makanan tradisional.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa PPG Prajabatan mengajak para siswa mengenal lebih dekat proses pembuatan rengginang, mulai dari pencucian ketan, pengukusan, pencampuran bumbu, pencetakan, penjemuran, hingga pengemasan dalam bentuk produk inovatif bernama RenggiPop. Siswa terlihat antusias mengikuti seluruh tahapan proses sambil belajar tentang pentingnya melestarikan budaya kuliner Indonesia.
Dosen Pembimbing PPG Univet Bantara Sukoharjo, Dwi Anggraeni Siwi, M.Pd., menyampaikan bahwa proyek ini bertujuan menanamkan jiwa kepemimpinan mahasiswa dengan menggandeng sekolah dasar sebagai mitra edukasi. “Melalui proyek ini, mahasiswa tidak hanya belajar mengelola kegiatan, tetapi juga menghidupkan kembali budaya lokal melalui pendekatan kreatif kepada peserta didik. Rengginang sebagai camilan tradisional diolah menjadi lebih menarik dan dikemas secara modern agar bisa lebih diterima generasi muda," ungkapnya.
Salah satu siswa peserta kegiatan mengaku senang bisa ikut membuat dan mencicipi RenggiPop. Mereka juga diberi pemahaman tentang bagaimana makanan tradisional dapat menjadi peluang bisnis di masa depan, sekaligus sebagai bentuk kebanggaan terhadap budaya bangsa.
Sementara itu, Kepala Sekolah tempat kegiatan berlangsung, Sumiyati, S.Pd.,SD, M.Pd., menyambut baik inisiatif ini. Ia berharap siswa dapat memahami nilai-nilai budaya dan berani berinovasi sejak dini. “Kegiatan ini sangat bermanfaat karena memberikan pembelajaran langsung yang mengaitkan makanan tradisional dengan keterampilan kewirausahaan. Semoga ke depan bisa terus berlanjut,” ujarnya.
Salah satu mahasiswa PPG Prajabatan, Ahmad Naharudin Nugroho, menjelaskan proyek ini merupakan implementasi dari mata kuliah Proyek Kepemimpinan. “Kami ingin menunjukkan jajanan tradisional seperti rengginang tidak kalah sehat dan menarik dibandingkan jajanan modern. Dengan sedikit inovasi warna dan rasa, rengginang bisa menjadi lebih populer dan tetap menjaga nilai budaya,” jelasnya.
Melalui proyek ini, mahasiswa juga menyusun buku panduan pembuatan RenggiPop yang dapat digunakan sebagai bahan ajar dan inspirasi kewirausahaan bagi siswa SD. Harapannya, inovasi seperti ini dapat terus dikembangkan untuk memperkuat rasa cinta generasi muda terhadap warisan budaya Indonesia. (Sofyan)
Baca juga: Kadin Boyolali Kini Dipimpin Muhammad Fajar Sidik, Ini Harapan Bupati Agus Irawan
Tidak ada komentar: