Prodi Pendidikan Sejarah Univet Bantara Gelar Kuliah Umum Sejarah Militer dan Sejarah Lokal

Print Friendly and PDF

Tampilan zoom meeting kuliah umum sejarah militer dan sejarah lokal Prodi Pendidikan Sejarah Univet Bantara.


Prodi Pendidikan Sejarah Univet Bantara Gelar Kuliah Umum Sejarah Militer dan Sejarah Lokal

Sukoharjo- majalahlarise.com -Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Veteran Bangun Nusantara mengadakan Kuliah Umum dengan mengangkat tema "Sejarah Militer dan Sejarah Lokal - Sebagai Penguatan Kompetensi Dalam Penulisan Sejarah" diselenggarakan secara daring pada Senin (29/05) melalui Zoom Meeting.

Acara tersebut merupakan hasil kerjasama antara Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Sejarah (IKASE) Univet Bantara bersama Program Studi Pendidikan Sejarah Univet Bantara yang disponsori oleh Penerbit Lakeisha.

Dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan masyarakat dan akademisi, kuliah umum tersebut menghadirkan beberapa narasumber diantaranya adalah Andy Suryadi, M.Pd. yang merupakan Dosen Pendidikan Sejarah UNNES sekaligus Koordinator Pusat Kajian Militer dan Kepolisian UNNES serta Martina Safitry, M.A. yang merupakan Dosen UIN Raden Mas Said sekaligus seorang Sejarawan Bersertifikat Kompetensi BNSP.

Baca juga: SMP Negeri 8 Surakarta Ikuti Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia Tahun 2023 dan Pelatihan Ecoprint

Ivan Prapanca Wardhana, M.Pd. selaku Ketua Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Sejarah Univet Bantara dalam sambutannya mengatakan bahwa Sejarah Lokal dan Sejarah Militer memiliki peran penting dalam menumbuhkan nilai-nilai kebangsaan khususnya dikalangan masyarakat. 

"Sejarah lokal sendiri mampu memberikan penjelasan lebih terperinci tentang peristiwa yang ada pada penulisan sejarah nasional, sedangkan sejarah militer mampu menjelaskan bagaimana peran Tentara dan Kepolisian dalam perjalanan kemerdekaan Indonesia," ungkapnya.

Andriyanto, M.Pd. selaku Sekretaris Program Studi Pendidikan Sejarah Univet Bantara juga menjelaskan Sejarah Lokal dan Sejarah Militer sangat penting untuk dikaji lebih lanjut baik oleh masyarakat maupun akademisi.

"Kuliah umum ini kami adakan supaya masyarakat maupun akademisi lebih memperhatikan bagaimana pentingnya kajian tentang Sejarah Lokal dan Sejarah Militer dalam pemahaman tentang nasionalisme dan patriotisme," terangnya.

Acara tersebut diakhiri dengan diskusi dan tanya jawab bersama narasumber serta pembagian doorprize buku dari Penerbit Lakeisha bagi peserta kuliah umum yang beruntung. (Sofyan)

Baca juga: Jelang Hari Raya Idul Adha MPM Berikan Pencerahan Hadapi Virus PMK dan LDS


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top