Klaster Matematika SD Muhammadiyah PK Kottabarat Gelar FGD Peningkatan Kualitas Pembelajaran

Print Friendly and PDF

Guru saat mengikuti Focus Group Discussion (FGD) dengan tema "Pengelolaan Program Klaster yang Berkarakter Unggul dalam Kompetensi Numerasi dan Berpihak pada Murid.

Klaster Matematika SD Muhammadiyah PK Kottabarat Gelar FGD Peningkatan Kualitas Pembelajaran

Solo- majalahlarise.com -Tim klaster guru Matematika SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema "Pengelolaan Program Klaster yang Berkarakter Unggul dalam Kompetensi Numerasi dan Berpihak pada Murid," di sekolah setempat beberapa waktu yang lalu.

Kegiatan yang diikuti lima guru mata pelajaran Matematika ini berangkat dari kegelisahan dan semangat yang sama terkait praktik yang sudah dilakukan dan ingin mengulang dengan praktik lebih baik. Praktik yang dimaksud terkait pengembangan diri dan program sekolah. Aplikasi praktik dalam klaster Matematika dapat berupa kegiatan berbagi dan kolaborasi praktik baik pembelajaran Matematika di kelas serta refleksi bersama. 

Andi Arfianto, selaku ketua klaster Matematika periode 2022/2023 menjelaskan, kegiatan FGD ini bertujuan untuk memetakan program klaster selama  setahun ke depan. 

"FGD membahas pembagian tugas penanggung jawab kegiatan dan juga mengupas terkait menajemen resiko," tutur Andi.

Baca juga: PBI Unisri Gelar Seminar Program Kopetisi Kampus Merdeka

Ada empat program klaster yang diusung dan didiskusikan pada kegiatan FGD. Pertama, festival numerasi berupa kegiatan lomba dan gelar karya. 

Kedua, pendampingan persiapan lomba, yaitu pendampingan berkolaborasi dan pendampingan internal. 

Ketiga, peningkatan profesionalisme dan pengembangan diri. Kegiatan yang akan dilakukan di antaranya, praktik baik, kolaborasi, pemecahan masalah, pembelajaran berdiferensiasi, refleksi terbimbing, aksi nyata dan pembuatan penelitian tindakan kelas (PTK). 

Keempat, digitalisasi dalam pembelajaran Matematika, yaitu dengan optimalisasi penggunaan perangkat teknologi informasi dan komunikasi (TIK). 

Salah satu peserta FGD, Rini Dewi Puspitasari, mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan ini.

“Dari awal sudah dipetakan, direncanakan, dan sudah didokumentasikan sehingga membuat lebih jelas program yang diusung. Semoga semua program bisa terlaksana, bermanfaat, serta bermakna bagi pengembangan pembelajaran Matematika ,” tuturnya. (Sofyan) 


Baca juga: KKN Unisri Memberikan Sosialisasi Pembuatan Pestisida Organik dari Tembakau 




Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top