Cegah Stunting, Prodi Kesmas FKMIK Univet Bantara Sukoharjo Terjunkan 56 Mahasiswa dalam PBL 1

Print Friendly and PDF

Pembekalan Praktik Belajar 1 (PBL 1) Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan Univet Bantara Sukoharjo.


Cegah Stunting, Prodi Kesmas FKMIK Univet Bantara Sukoharjo Terjunkan 56 Mahasiswa dalam PBL 1

Sukoharjo- majalahlarise.com -Stunting merupakan permasalahan kesehatan prioritas nasionak yang perlu diselesaikan. Tingginya angka prevalensi stunting menjadi tantangan bagi masyarakat di dunia kesehatan untuk menyelesaikannya. Stunting dapat mengakibatkan anak lahir dengan dan tumbuh dengan tinggi badan kurang (pendek) jika dibanding anak seusianya. Permasalahan seperti ini tentu saja akan mempengaruhi kualitas generasi bangsa dimasa depan. Stunting disebabkan karena kurangnya kualitas asupan gizi pada Ibu hamil selama kehamilan dan bayi setelah dilahirkan. Akar permasalahan stunting salah satunya dapat diakibatkan karena kurangnya pengetahuan masyarakat khususnya calon Ibu dalam pemenuhan gizi yang berkualitas selama pra dan pasca kehamilan. Stunting merupakan permasalahan yang sebenarnya dapat dicegah. Upaya-upaya pencegahan stunting dapat dilaksanakan pada seribu hari pertama kehidupan manusia. Pemberian gizi yang berkualitas merupakan salah upaya tersebut. Selain itu upaya lain dapat dilakukan dengan pemberina edukasi mengenai pentingnya asupan gizi berkualitas bagi calon Ibu dan Ibu hamil serta pasangannya.

Sebagai wujud kepedulian akan permasalahan stunting maka dari itu Prodi Kesehatan Masyarakat FKMIK Univet Bantara Sukoharjo menerjunkan sebanyak 56 mahasiswa dalam kegiatan PBL 1 yang difokuskan pada permasalahan stunting. Jumat (1/7/2022).

Kegiatan Praktik Belajar Lapangan 1 (PBL 1) ini dilaksanakan di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo tepatnya di Puskesmas Sukoharjo, Puskesmas Mojolaban, dan Puskesmas Gatak. Tingginya angka prevalensi stunting di Puskesmas tersebut menjadi latar belakang pemilihan lokasi PBL 1. Kegiatan PBL 1 ini dilaksanakan selama 30 hari yaitu mulai dari tanggal 1 sampai dengan 30 Juli tahun 2022. 

Baca juga: HMPSA Unisri Gelar Seminar Olimpiade Akuntansi 

PBL 1 ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai organisasi, tata laksana, manajemen, standar pelayanan minimal di Puskesmas serta melakukan analisis data mengenai permasalahan stunting yang selanjutkan mahasiswa akan menyusun upaya-upaya penyelesaian permasalahan stunting.

Kegiatan PBL 1 ini dharapkan dapat membantu mengetahui akar permasalahan penyebab stunting di tiga wilayah kerja Puskesmas tersebut diatas. Setelah mengetahui maka upaya-upaya penyelesaian pun akan disusun.

Kegiatan PBL 1 ini memiliki beberapa rangkaian kegiatan, antara lain sebelum mahasiswa diterjunkan mahasiswa diberikan pembekalan oleh Prodi Kesehatan Masyarakat FKMIK Univet Bantara Sukoharjo yang dalam hal ini diwakili oleh Koordinator PBL 1 Fiqi Nurbaya, S.K.M.,M.Kes. Selain itu kegiatan pembekalan juga diberikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. 

Selanjutnya Nine Elissa Maharani, S.K.M., M.Kes menyerahkan mahasiswa kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo untuk dapat diterima, dibimbing dan membantu dalam pencegahan stunting di Wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. (Sofyan)


Baca juga: Saka Bhakti Husada Gugus Latih FKMIK Univet Bantara Meningkatkan Kompetensi Pengurus dengan Kursus Orientasi



Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top