Siswa SD Muhammadiyah PK Pracimantoro Workshop di Gedung DPRD Kabupaten Wonogiri

Print Friendly and PDF

Salah satu siswa saat berdialog dengan ketua DPRD Kabupaten Wonogiri, Setyo Soekarno

Siswa SD Muhammadiyah PK Pracimantoro Workshop di Gedung DPRD Kabupaten Wonogiri

Wonogiri-majalahlarise.com-Sebanyak 60 siswa kelas VI SD Muhammadiyah Program Khusus Pracimantoro mengikuti kegiatan workshop di ruang sidang paripurna gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wonogiri. Kamis (20/2/2020).

Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Kabag maupun Kasubag DPRD Kabupaten Wonogiri dipimpin oleh sekretaris DPRD, Ir Gatot Siswoyo MM dan materi diisi langsung oleh ketua DPRD Kabupaten Wonogiri, Setyo Soekarno.

Setyo Soekarno memberikan materi tentang pemerintahan di Indonesia,  tentang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Wonogiri beserta tugas pokok dan fungsinya. Selain itu menjelaskan bagaimana cara atau syarat untuk bisa menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

"Bisa jadi siswa-siswi kelas 6 SD Muhammadiyah program khusus Pracimantoro adalah calon penerus pemimpin bangsa yang akan menduduki di kursi pemerintahan termasuk menjadi anggota DPR ataupun DPRD," katanya.

Siswa SD Muhammadiyah PK Pracimantoro saat berada di ruang sidang paripurna gedung DPRD Kabupaten Wonogiri.

Setyo Soekarno dengan senang hati menerima kedatangan siswa siswi kelas 6 SD Muhammadiyah Program Khusus Pracimantoro yang ingin belajar. Pihaknya berharap agar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Wonogiri semakin dikenal oleh banyak masyarakat luas dan siswa-siswi kelas 6 SD Muhammadiyah Program Khusus Pracimantoro juga berperan aktif dalam kegiatan tersebut.

Setelah ketua DPRD Kabupaten Wonogiri, Setyo Soekarno memberikan materi anak-anak juga aktif berdiskusi bertanya jawab bahkan beberapa anak yang bisa menjawab pertanyaan juga mendapatkan reward darinya. Selain belajar tentang materi Pendidikan Kewarganegaraan disana juga belajar ketertiban, kedisiplinan, dan kesopanan.

Sementara itu, Ustadz Tri Istanto selaku kepala sekolah SD Muhammadiyah program khusus Pracimantoro mengatakan workshop ini merupakan program sekolah yang membawa siswa-siswi langsung belajar dengan sumbernya.

"Jadi anak dibiasakan tidak hanya terpaku dengan materi dari buku saja, akan tetapi anak mendapatkan pengalaman secara langsung untuk merasakan hiruk pikuk yang ada di gedung DPRD Kabupaten Wonogiri," ujarnya.

Disampikannya anak-anak meninggalkan ruang sidang paripurna dalam keadaan bersih tanpa ada sampah yang ditinggalkan. Belajar percaya diri ketika ditunjuk langsung dari sekretariat untuk menjadi dirigen untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. "Anak-anak juga belajar sopan santun dalam menyampaikan pertanyaan maupun jawaban saat berada di ruang sidang," ungkapnya. (Sofyan)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top