GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Hubungi:
Telp/ WA : 082245929199
majalahlarise@gmail.com
Total Tayangan Halaman
CB Magazine »
News
»
GenBI Solo Fest 2019, Tiga Makna dalam Tiga Acara
GenBI Solo Fest 2019, Tiga Makna dalam Tiga Acara
Posted by CB Magazine on Kamis, 31 Oktober 2019 |
News
Anggota GenBI Solo mengikuti kegiatan mulai dari Capacity Building, Leadership Camp, dan Bersih Indonesia. |
Solo-majalahlarise.com-Generasi Baru Indonesia (GenBI) Solo mengadakan kegiatan dengan tajuk “GenBI Solo Fest 2019” selama tiga hari berturut-turut mengusung tema “Pengembangan Karakter dan Softskill GenBI Solo di Era Revolusi Industri 4.0”, Jum’at-Minggu (25-27/10/2019).
Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang digelar oleh GenBI Solo dengan melibatkan anggota angkatan 2019 sebagai pesertanya. Sebanyak 150 anggota GenBI Solo mengikuti kegiatan mulai dari Capacity Building, Leadership Camp, dan Bersih Indonesia.
Capacity Building yang dilaksanakan di Ruang Sabha Widya Sila KPw Bank Indonesia Solo dibuka oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo Bambang Pramono, ditandai dengan ditabuhnya Gong dan penyematan cocard kepada perwakilan peserta.
Pada Capacity Building kali ini GenBI Solo menghadirkan dua narasumber inspiratif. Pertama, Agus Trianto selaku Asisten Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia. Agus memberikan materi mengenai beasiswa BI yang disalurkan lebih dari 100 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Selain itu, Agus menjelaskan tugas utama anggota GenBI ialah sebagai Front Liner, Change Agent, dan Future Leader. Oleh karenanya, kegiatan semacam ini harus terus didukung demi menyiapkan sumber daya manusia unggul sebagai generasi penerus bangsa.
Kedua, Yudistira Udd Sondakh seorang Vlogger Nasional dan Content Creator professional yang telah menyabet juara 1 sebanyak 100 kali dalam lomba content di seluruh kompetisi di Indonesia.
Yudis dalam hal ini memberikan workshop mengenai pembuatan konten atau vlog dan teknik fotografi yang baik dan benar. Selama 2 jam materi diberikan dengan diselingi pertanyaan dari beberapa peserta.
Selain itu, di waktu yang sama Yudis memberikan challenge atau tantangan kepada peserta untuk membuat mini vlog dengan materi edukasi 5 Jangan pada Rupiah, dan terpilihlah dua orang peserta sebagai pemenang karena dinilai membuat mini vlog yang menarik dan kreatif.
Kegiatan Capacity Building berakhir sore hari tepat pukul 15.00, setelah itu seluruh peserta digerakkan menuju tempat kegiatan Leadership Camp di Korem 074 Warastratama menggunakan armada bus dan truk TNI. Dibuka dengan upacara secara ceremonial peserta telah diserahkan oleh Bambang Pramono selaku Kepala KPw BI Solo dan diterima oleh Perwakilan dari Korem 074 Warastratama.
Di Leadership Camp ini, peserta dilatih dasar kepeminpinan secara langsung oleh satuan TNI, dan diberikan 3 materi ruangan yakni wawasan kebangsaan, refleksi kebangsaan, dan kepemimpinan.
Tujuan Leadership Camp ini selain mengasah mental kepemimpinan anggota GenBI Solo, juga menanamkan rasa cinta Tanah Air dan nasionalisme dari pemuda Indonesia.
Di hari kedua, peserta ditempa dengan berbagai permainan outbond untuk melatih kerjasama kelompok. Di malam terakhir kegiatan, peserta juga dengan antusias menampilkan kesenian dan budaya di Indonesia dengan konsep pentas seni dengan nama Cultural Night.
Kegiatan yang terakhir sebagai rangkaian GenBI Solo Fest 2019 ialah Bersih Indonesia yang diadakan di Kampung Sayur, Ngemplak, Sutan, Mojosongo, Solo.
Bersih Indonesia merupakan kegiatan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) yang mana melalui GenBI Solo Bank Indonesia memberikan bantuan fisik berupa pembuatan Sumur Artesis.
Pemilihan Kampung Sayur ini telah melewati berbagai tahap survei yang panjang hingga kurang lebih dua bulan sebelumnya. Selain pembuatan sumur, agenda Bersih Indonesia ini juga dikomparasikan dengan sosialisasi Ciri Keaslian Rupiah (CIKUR) serta lomba menaman cabai secara individu dan kelompok yang terbungkus dalam program GENCARKAN (Gerakan Tanam Cabai di Pekarangan).
Lomba yang diikuti oleh warga tersebut merupakan upaya untuk mendorong masyarakat agar mau menanam cabai sendiri demi meminimalkan angka inflasi. Seperti yang diketahui bersama, cabai merupakan bahan pangan sehari-hari yang rawan menjadi penyebab inflasi di Indonesia, oleh karenanya GenBI Solo turut hadir dalam mendukung program GENCARKAN Bank Indonesia.
Di penghujung acara, GenBI Solo juga memberikan bantuan bibit cabai sebanyak 700 untuk dibagikan kepada warga agar ditanam di pekarangan rumah masing-masing.
Dengan berakhirnya kegiatan Bersih Indonesia ini, berakhir pulalah rangkaian kegiatan GenBI Solo Fest 2019 yang luar biasa ini.
Semoga GenBI Solo selalu konsisten dalam upaya pengembangan SDM dan mendukung Bank Indonesia dalam menyosialisaskan kebijakannya. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
Tidak ada komentar: