PERAN PJOK MEWUJUDKAN GENERASI INDONESIA EMAS

Print Friendly and PDF

PERAN PJOK MEWUJUDKAN GENERASI INDONESIA EMAS

Oleh : Arga Widhian Praditya, S.Pd

SDN 03 Gunungsari, Pulosari, Pemalang Jawa Tengah


Arga Widhian Praditya, S.Pd


       Ketika berbicara Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK), tak lepas tentang bagaimana mempelajari manusia seutuhnya. Salah satu hal adalah tentang perkembangan dan belajar gerak bagi manusia. Mulai dari gerak yang sederhana hingga yang memiliki kompleksitas yang lebih tinggi. Mulai dari beban yang ringan hingga yang berat. Prinsipnya adalah progresif agar ada peningkatan yang signifikan yang nyata pada kemampuan atau ketrampilan gerak seseorang. 

       PJOK tidak hanya bergerak dan bermain saja, namun lebih dari itu terdapat beragam ilmu pendukung dibalik itu semua. Mulai dari Kinesiologi, Fisiologi, hingga Psikologi yang kesemuanya berbicara tentang manusia. Baik tentang ketrampilan gerak, kesehatan fisik, dan juga kesehatan mental. Oleh sebab itu PJOK sangatlah penting dalam sebuah sistem pendidikan yang ada.

      Peran PJOK sungguh nyata dalam mewujudkan generasi Indonesia Emas dengan SDM Unggul untuk mecapai Indonesia Maju. Pembelajaran PJOK tidak dapat dikesampingkan dan hanya menjadi pelengkap saja. Terlebih di era digital seperti ini, ancaman nyata jelas adanya. Ancaman apa saja itu? Yang jelas adalah terkait dengan kesehatan generasi muda Indonesia yang terjebak dalam kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi masa kini sehingga berakibat rendahnya frekuensi aktivitas fisik. 

       Rendahnya frekuensi aktivitas fisik berpengaruh pada kebugaran jasmani dan kesehatan peserta didik, sedangkan tuntutan dunia industri dan dunia usaha tak lepas pula keterkaitannya dengan baik buruknya kondisi fisik seseorang dalam melakukan kerja secara produktif. Selain terkait dengan kesehatan fisik, perkembangan teknologi dengan dampak negatifnya pun juga mengancam kesehatan mental generasi muda. Hal ini sungguh memprihatinkan, dan menjadi pekerjaan rumah bersama. PJOK dapat menjadi solusi untuk mengatasi hal ini, maka perlu untuk menyadari bagaimana urgensi peran PJOK di masa kini dalam rangka menjaga generasi emas Indonesia yang sehat dan produktif di masa yang akan datang.

       Memiliki ketrampilan gerak yang baik sangat menunjang dalam menjalani aktivitas keseharian dengan beragam dinamikanya. Sebuah modal yang sangat baik jika memiliki ketrampilan gerak yang baik. Mengapa? Ketika menjalani aktivitas yang berat dan menuntut tubuh untuk menerima beban yang luar biasa, di sinilah ketrampilan gerak mengambil perannya.

       Koordinasi gerak, bagaimana kondisi kekuatan otot pada tubuh, serta efisiensi tubuh dalam melakukan gerak akan mempermudah dan membuat aktivitas yang dilakukan lebih efisien dan tentunya lebih efektif pula. 

       Pembelajaran gerak sederhana seperti gerak lokomotor, non lokomotor, dan manipulatif memiliki peran yang sangat penting dalam upaya meningkatkan ketrampilan gerak yang baik.

        Ingat, bahwasannya sakit itu mahal! Mengapa? Biaya berobat tidaklah murah dan mampu menguras kantong. Sudah sakit ditambah beban pikiran karena mahalnya biaya pengobatan, sakit pun semakin menjadi-jadi. Ketika konsultasi dengan dokter pun, biasanya dokter akan memberikan advis untuk berolahraga secara teratur. Bukankah begitu yang sering terjadi? Jumlah jam pelajaran PJOK yang sangat minim dalam sistem pendidikan di sekolah membuat optimalisasi kesehatan peserta didik tidak berjalan dengan baik. 

       Bayangkan saja jika berolahraga hanya ketika jam pelajaran yang seminggu hanya sekali itu. Itupun kalau pas tidak tanggal merah, jika pas tanggal merah, sudah barang tentu dalam seminggu tidak bergerak berolahraga. Hal ini sungguh memprihatinkan. Aktivitas gerak yang ada dalam PJOK memberikan peran penting dalam upaya menjaga kesehatan peserta didik dan generasi muda. Pemahaman yang ditanamkan sejak dini pada peserta didik akan pentingnya menjaga kesehatan dan berolahraga menjadi sangat penting dalam memantik kesadaran peserta didik tentang bagaimana menjaga kesehatan baik fisik maupun mental. 

        Mereka pun diharapkan dapat memilih, lebih baik berolahraga dan sehat daripada harus sakit dan berobat dengan biaya yang tidak sedikit. Kesadaran mengapreasiasi nikmat sehat dengan berolahraga menjadi solusi di era masa kini. 

       Investasi kesehatan dengan berolahraga diharapkan menjadi tren yang terus berkembang, sehingga gempuran ancaman kesehatan fisik dan mental akibat dampak buruk perkembangan teknologi dapat teratasi. Sejalan dengan revolusi mental untuk mewujudkan SDM Unggul dan Indonesia Maju, PJOK memiliki peran penting di sini. Bagaimana? Pembelajaran PJOK tidak melulu pada ranah psikomotorik maupun kognitif, namun juga ranah afektif. 

       Nilai-nilai sportivitas, kejujuran, saling menghormati, hingga persahabatan yang ada dalam PJOK menjadi salah satu nilai penting dalam upaya penguatan pendidikan karakter. Hal ini menjadi penting dalam upaya revolusi mental serta dalam mewujudkan SDM Unggul di negeri tercinta.


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top