Pemberdayaan Masyarakat, Tim Dosen FE UVBN Sukoharjo Memberikan Pelatihan Budidaya dan Kewirausahaan Bisnis Sayuran Hidroponik pada Kelompok PKK

Print Friendly and PDF

Anggi Bitho Lukmanto selaku praktisi memberikan penyuluhan tentang pengetahuan dasar mengenai sayuran organik dan teknik hidroponik.

Pemberdayaan Masyarakat, Tim Dosen FE UVBN Sukoharjo Memberikan Pelatihan Budidaya dan Kewirausahaan Bisnis Sayuran Hidroponik pada Kelompok PKK

Sukoharjo- majalahlarise.com -Bulan Mei lalu sampai dengan Juli 2022, Tim Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Veteran Bangun Nusantara (FE UVBN) Sukoharjo mengimplementasikan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema “Pelatihan Budidaya dan Kewirausahaan Bisnis Sayuran Organik melalui Teknik Hidroponik pada Kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Madu Asri Colomadu.” Acara ini melibatkan mitra pengabdian masyarakat dari Kelompok PKK Madu Asri Blok C Rt. 03/ Rw 09 sebagai peserta. Lokasi kegiatan terletak di Fasilitas Umum (Fasum) Perumahan Madu Asri Blok C, Desa Gawanan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar. 

Tim dosen yang terlibat dalam kegiatan tersebut terdiri dari Salman Faris Insani, S.E., M.M. selaku ketua pengabdian, Yoppi Syahrial, S.E, M.M. dan Ardian Prima Putra, S.E., M.M., sebagai anggota, serta didukung oleh Anggi Bitho Lukmanto selaku praktisi dalam bidang bisnis sayuran hidroponik. Adapun dua orang mahasiswa FE UVBN yang dilibatkan dalam kegiatan yaitu Ella Nur Aini dan Eko Rahmat Saputra.

Kegiatan PKM ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum terkait dengan konsep dan tahapan dalam praktik budidaya dan kewirausahaan bisnis sayuran hidroponik. Pelaksanaan pelatihan terbagi menjadi empat sesi, yaitu: sosialisasi dan praktik instalasi sayuran organik melalui teknik hidroponik, sosialisasi dan motivasi kewirausahaan, sosialisasi dan praktik pembukuan ringkas berbasis sistem tata buku tunggal, serta sosialisasi dan praktik digital marketing berbasis aplikasi imooji.

Baca juga: Mahasiswa KKN Unisri Diharapkan Bisa Bantu Kembangkan Pengelolaan Bumdes

Salman Faris Insani, S.E., M.M.  selaku ketua PKM menyampaikan pemilihan bisnis sayuran hidroponik sebagai bidang usaha yang kita usulkan kepada mitra dinilai tepat, karena ibu-ibu di perumahan Madu Asri Blok C mayoritas adalah ibu rumah tangga yang aktif bergabung dalam kegiatan PKK, serta berminat untuk mendapatkan penghasilan tambahan sekaligus mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat.

Dalam sesi sosialisasi dan motivasi kewirausahaan, Ardian Prima Putra, S.E., M.M., menyampaikan ada banyak cara untuk menumbuhkan jiwa wirausaha, diantaranya adalah dengan berfikir positif, pantang menyerah, serta senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan.

Adapun dalam sesi praktik digital marketing, Yoppi Syahrial, S.E, M.M. mengenalkan tentang aplikasi imooji kepada mitra pengabdian. Yoppi memberikan tutorial langkah demi langkah dan praktik langsung pembuatan katalog digital menggunakan aplikasi imooji. 

Anggi Bitho Lukmanto selaku praktisi memberikan penyuluhan tentang pengetahuan dasar mengenai sayuran organik dan teknik hidroponik, diikuti dengan sharing informasi tentang peluang bisnis sayuran organik, dan ditutup dengan kegiatan praktik langsung budidaya sayuran organik melalui teknik hidroponik.

Ibu Margono, Ketua Kelompok PKK Madu Asri Blok C Rt. 03/ Rw 09 selaku koordinator peserta mengaku memperoleh banyak manfaat dalam kegiatan ini. 

“Ya. Acara ini sangat bagus bagi sebagian besar peserta yang sudah memasuki masa pensiun. Kami bisa menyalurkan hobi melalui kegiatan positif, sekaligus bisa merintis usaha dan memperoleh tambahan penghasilan," ungkapnya. 

Pendapat senada juga disampaikan oleh ibu Lina selaku salah satu peserta kegiatan. “Kami sekarang memahami bagaimana cara menghasilkan sayuran organik melalui teknik hidroponik. Harapan kami tentunya sayuran yang dihasilkan lebih segar, sehat, dan kaya manfaat," tuturnya. (Sofyan) 


Baca juga: Murid SD Muhammadiyah PK Kottabarat Lepas Burung Pipit Simbol Merdeka Belajar


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top