KKN Univet 2021, Ketahanan Pangan Menanam Hidoponik

Print Friendly and PDF

Yohanes Daniel saat sosialisasi pembuatan hidroponik kepada salah satu warga.

KKN Univet 2021, Ketahanan Pangan Menanam Hidoponik

Karanganyar- majalahlarise.com -Salah satu program ketahanan pangan yang dapat dilakukan di rumah yaitu menanam secara hidroponik. Hal inilah yang membuat Yohanes Daniel mahasiswa KKN 2021 dari Univet Bantara Sukoharjo program studi Agribisnis Pertanian melakukan sosialiasi kepada ibu-ibu PKK Jl. Kancil Rt 6 Rw 27, Ngringo, Jaten, Karanganyar mengenai pembuatan hidroponik sederhana dari wadah bekas. Sosialisasi dilakukan pada salah satu rumah warga dan dilaksanakan pada tanggal 4 September 2021.

Bahan-bahan yang digunakan dalam membuat hidroponik sederhana antara lain wadah baskom (bekas cat) yang memiliki tutup, atau juga bisa menggunakan toples bekas makanan. Wadah ini kemudian dilubangi pada bagian tutupnya untuk tempat net pot yang nantinya berisi tanaman. Pada bagian dasar net pot diberi kain flanel untuk membantu perakaran tanaman menyerap nutrisi yang biasa disebut dengan sistem hidroponik sumbu (wick system). Sistem ini merupakan sistem hidroponik yang paling sederhana karena tidak membutuhkan banyak peralatan dan tidak memerlukan energi listrik.

Banyak sekali jenis sayuran yang bisa dibudidayakan dengan cara hidroponik meliputi sawi, bayam, kangkung, selada, cabai, dan sebagainya. Namun yang dicontohkan oleh mahasiswa dalam kegiatan sosialisasi ini adalah sawi sendok atau pak coy. 

Yohanes Daniel menjelaskan dengan rinci proses budidaya sawi sendok secara hidroponik. Mula-mula benih sawi dikecambahkan dalam nampan, baru setelah tinggi sekitar 5 cm dipindahkan ke net pot dan dimasukkan ke wadah atau toples yang sudah dilubangi, kemudian wadah diisi dengan air nutrisi AB mix yang dapat dibeli di toko pertanian. 

Ibu-ibu PKK tampak antusias saat mahasiswa menjelaskan mengenai hidroponik dan mereka menanyakan beberapa pertanyaan yang dirasa masih membingungkan mengenai hidroponik.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini diharapkan masyarakat Jl. Kancil Rt 6 Ngringo, dapat membuat hidroponik sederhana secara mandiri di rumah masing-masing dari wadah bekas.

 "Tidak hanya reuse barang tak terpakai di rumah dan dimanfaatkan menjadi hidroponik, tetapi juga bisa menghemat biaya karena bisa memanen sendiri sayur-sayuran segar di rumah." ujar Daniel mahasiswa angkatan 2018 Univet. (Sofyan)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top