FKIP Univet Bantara Adakan Pendampingan SPADA Bagi Dosen

Print Friendly and PDF

Pelaksanaan pendampingan SPADA bagi Dosen FKIP Univet Bantara Sukoharjo.

FKIP Univet Bantara Adakan Pendampingan SPADA Bagi Dosen

Sukoharjo- majalahlarise.com -Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo mengadakan pendampingan SPADA (Sistem Pembelajaran Daring) bagi dosen  dengan menghadirkan pembicara Hamda Kharisma, M.Pd (Dosen prodi Teknologi Pendidikan Univet) dan Tegar Abdullah (UPSI Univet) selama dua hari, Rabu-Kamis (9-10/2/2022) bertempat di ruang seminar FKIP.

Dekan FKIP Univet Bantara, Singgih Subiyantoro, S.Pd, M.Pd saat ditemui di sela-sela kegiatan menyampaikan optimalisasi atau pendampingan SPADA Univet bagi dosen dilaksanakan dalam rangka memfasilitasi para dosen memiliki keterampilan menggunakan SPADA Univet.

"Penggunaan SPADA Univet sejak tahun 2019. Kemudian awal tahun 2020 ada pandemi kita gunakan SPADA untuk pembelajaran daring waktu itu percontohan satu prodi dua orang se-Univet. Kemudian berlanjut 2021 kita perbanyak lagi masing-masing prodi dua orang. Tahun 2022 kita melihat efektifitas penggunaan SPADA masih 50%," jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan, dari melihat efektifitas tersebut pihaknya mendorong para dosen khususnya di FKIP menggunakan SPADA Univet terlebih kebijakan terbaru masih berlaku pembelajaran daring atau blended learning.

"Pendampingan ini dibuat empat kloter. Setiap kloter satu rumpun ilmu. Sesi pagi hari pertama untuk rumpun ilmu sosial ada pendidikan sejarah, pendidikan geografi, pendidikan PPKn. Sesi siang untuk rumpun bahasa yaitu pendidikan bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan bahasa Jawa. Sedangkan besok sesi pagi rumpun IP dan siang rumpun MIPA," tuturnya.

Dosen FKIP Univet saat mengikuti pendampingan SPADA.

Disampaikan pula, setelah selesai kegiatan ini pihaknya akan memantau selama dua minggu kedepan ada pendamping dari masing-masing admin prodi ataupun dosen muda. Tim IT lakukan cek jika ada permasalahan akan dilakukan pendampingan khusus.

"Harapannya mudah-mudahan minimal dosen itu sudah memiliki salah satu mata kuliah online. Juga nanti ada reward untuk para pendamping dosen di setiap prodi," ujarnya.

Disinggung mengenai manfaat SPADA bagi Univet, pria yang akrab disapa pak Singgih ini menjelaskan penggunaan SPADA Univet sangat bermanfaat bagi pemeringkatan perguruan tinggi.

"Pemeringkatan perguruan tinggi ada beberapa komponen salah satunya komponen proses. Di komponen proses ada sub komponen pembelajaran daring," tuturnya.

Menurutnya, SPADA Univet juga sudah diintegrasikan dengan SPADA Indonesia sehingga Belmawa Kemendikbud tidak perlu datang ke Univet atau konfirmasi. Mereka hanya cukup masuk ke SPADA Indonesia melihat beberapa mata kuliah yang ada di SPADA Univet.

"Harapannya SPADA ini benar-benar bisa mendongkrak pemeringkatan perguruan tinggi Univet," harapnya. (Sofyan)


Baca juga: Pramuka Unisri Laksanakan Pengabdian Masyarakat di Selo Boyolali 


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top