Media Pelestarian Aksara Hanacaraka Jadi Materi Workshop Pameran Internasional Typefest 2022

Print Friendly and PDF

Workshop Pameran Internasional Typefest 2022.

Media Pelestarian Aksara Hanacaraka Jadi Materi Workshop Pameran Internasional Typefest 2022

Solo- majalahlarise.com -Dibantu modul, terlihat belasan peserta antusias mengikuti sesi praktek dengan menuliskan nama sendiri lewat aksara Jawa menjadi momen yang mengasyikkan tersendiri. Workshop kreatif ini dirancang sejalan dengan event pameran yang mengangkat karya typeface, sehingga antara modernitas dan lokalitas bisa sejalan beriringan. 

Wisnu Adi Kusuma dengan semangat dalam menyampaikan materi workshop mengenai pengenalan tentang dasar dasar aksara Jawa seperti susunan Hanacaraka, sandangan, hingga penulisan angka ini sangat menarik belasan peserta untuk antusias mengikuti dari awal hingga akhir kegiatan yang format lesehan di dalam area lokasi pameran TBJT Surakarta. 

Peserta yang duduk beralaskan karpet dengan sangat antusias pada hari Rabu, 11 Mei 2022, untuk mengikuti workshop menulis aksara Jawa yang disampaikan oleh Wisnu Adi Kusuma, pegiat aksara Jawa dan mahasiswa Prodi DKV FSRD ISI Surakarta. 

Baca juga: Halal Bihalal SD Muhammadiyah PK Kottabarat Hadirkan Pendongeng dan Motivator

Peserta yang terdiri dari mahasiswa,  pelajar, dan masyarakat umum ini diajarkan seputar bagaimana cara penulisan dan tatanan aksara Jawa yang benar. Selanjutnya luaran dari workshop ini peserta dapat menuliskan nama masing-masing dengan aksara Jawa yang kemudian dikoreksi oleh pemateri. 

Beragam acara pendukung dalam Typefest 2022, International Typography Biennial selama 3 (tiga) hari pelaksanaan pameran, dimana salah satu kegiatan berupa beragam workshop dan creative talk. 

Wisnu Adi Kusuma yang sedang meneliti tipografi aksara Jawa khas Pura Mangkunegaran, Surakarta sebagai pemateri menjelaskan dalam rilisnya bahwa aksara Jawa ini sangat penting untuk dikenalkan dan dilestarikan sebagai warisan nenek moyang. Selain itu, melalui workshop ini masyarakat bisa mengetahui keunikan akan aksara Jawa. 

Menurut komentar dari salah satu peserta, Marsha Kurniasari selaku siswa SMK Marsudirini menyatakan alasan mengikuti workshop, dikarenakan suka akan aksara Jawa, dan juga untuk menambah wawasan. Siswa yang mengambil jurusan DKV ini merencanakan setelah mengikuti workshop akan berbagi ilmu dan merancang desain lewat aksara Jawa nantinya. (Sofyan)


Baca juga: Halal Bihalal SDIT Ulin Nuha Wuryantoro, Meningkatkan Amal Ibadah Usai Bulan Ramadan


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top