















Pemasangan Iklan






Total Tayangan Halaman



SD Muhammadiyah PK Kottabarat Pelopor Sekolahan Tanpa Ruang Guru

![]() |
Gedung SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta. |
SD Muhammadiyah PK Kottabarat Pelopor Sekolahan Tanpa Ruang Guru
Solo- majalahlarise.com -Sejak didirikan tahun 2000, SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta berupaya menjadi pelopor kemajuan dalam bidang pendidikan dasar. Upaya tersebut dilakukan dengan melakukan berbagai terobosan dan inovasi guna memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik. Salah satu inovasi yang dilakukan sekolah adalah meniadakan ruang guru.
Seperti diungkapkan Waka Kesiswaan dan Humas, Muhamad Arifin, bahwa filosofi sekolahan tanpa ruang guru adalah bahwa guru akan menjadikan kelas sebagai "rumah kedua". Dengan begitu guru akan merawat segala sesuatu yang ada di dalamnya, menjaga keindahan dan kebersihan, serta memastikan setiap aktivitas berlangsung aman dan nyaman.
Menurutnya ada tiga keunggulan model sekolahan tanpa ruang guru, yaitu pertama, pengawasan optimal terhadap peserta didik akan meminimalkan tindakan perundungan maupun perilaku negatif lainnya.
Baca juga: Tugas Mata Kuliah, Karya Mahasiswa DKV ISI Surakarta Lolos Kurasi Pameran International Doodle Art
Kedua, membangun kelekatan emosional dengan peserta didik, sehingga memudahkan dalam memahami karakter personal dan penyelesaian problem pembelajaran.
Ketiga, guru menjadi role model atau teladan ucapan dan tindakan bagi peserta didik. Hal ini sangat mungkin dilakukan ketika guru selalu dekat dengan peserta didik.
"Ruang kerja guru adalah kelas, bukan di kantor, untuk mendidik dan menyelesaikan urusan administratif dilakukan di ruang kelas," ujar Arifin.
Ia menyadari bahwa untuk merubah pola pikir menjadikan ruang kelas sebagai penyelesaian tugas administratif sekaligus ruang belajar bagi peserta didik bukanlah perkara yang mudah.
"Memang tidak mudah, tetapi hal tersebut sudah dilakukan oleh sekolah kami sejak pertama kali didirikan," pungkasnya. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
PEMANFAATAN APLIKASI WORDWALL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DITENGAH PANDEMI COVID-19 PADA SISWA SMP Oleh: Titin Umayah, S.Pd. Guru SMP Islam ...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KONTEKS MERDEKA BELAJAR Oleh: Novita Ariningtyas Azis Saputri, S.Pd Guru SMA Islam Al Azhar 7 Solo Baru, Sukoharjo...
-
MEMBANGUN KARAKTER SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BAHASA JAWA Oleh: Ariyani, S.Pd SMP Negeri 3 Satu Atap Jatipurno, Wonogiri Jawa Tengah Ariyani...
-
Salah satu siswa memberikan takjil kepada petugas administrasi Rumah sakit Maguan Husada. OSIS SMPN 2 Giritontro Bagikan Ratusan Takjil di A...
-
Pemenang hastag Abbiyu Faza Martanugraha menerima hadiah berfoto bersama direksi PT BPR BANK DJOKO TINGKIR (PERSERODA). Siswa Kelas 2 IPA SM...
-
Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Univet Bantara Sukoharjo, Catur Rini Sulistyaningsih. Kabar Gembira Bagi Calon Mahasiswa Baru ...
-
PERAN DAN FUNGSI PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK SEBAGAI IMPLEMENTASI NILAI PENDIDIKAN KARAKTER Oleh: Anggrayeni Eka Arsih Lestari, S.Pd.SD Guru ...
Tidak ada komentar: