Makna Keris di Era Melenial Versi Walikota Solo

Print Friendly and PDF

Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo saat memberikan sambutan. 

Makna Keris di Era Melenial
Versi Walikota Solo

Solo-majalahlarise.com-Dalam rangka melestarikan budaya Jawa, khususnya keris, digelar Srawung Budaya Rebo Legen Mapak Warsa Anyar 2020, bertempat di rumah Ketua Kadin, H. Gareng Haryanto, MT,  Joglo, Kadipiro, Solo. Selasa (31/12/2019).

Acara dihadiri Walikota FX Hadi Rudyatmo dan Wakil Walikota Surakarta, Dr. H. Achmad Purnomo. Dalam sambutannya, Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengajak warga kota Solo untuk mempelajari dan memahami keris sebagai warisan budaya adiluhung.

"Dunia saja melalui UNESCO, sejak 2005, telah mengakui keris sebagai warisan budaya dunia. Terbalik bila kita tidak mencintainya. Menghargai keris itu tidak musyrik, kecuali kita menyembahnya," ungkapnya.

Lebih lanjut, Walikota yang juga memiliki keahlian memainkan gamelan ini mengatakan di era melenial seperti saat ini keris juga dimaknai sebagai sebuah akronim Kebangkitan, Ekonomi, Rakyat, Indonesia, Surakarta.

Pemaparan relevansi makna ricikan keris dan filosofinya dijabarkan oleh Mpu Totok Brojodiningrat. (Sofyan)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top