Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Univet Adakan Pelatihan Penulisan Jurnal Ilmiah

Print Friendly and PDF

Narasumber Dr. Tri Widiarto, M.Pd (Dosen UKSW Salatiga) saat menjelaskan cara penulisan jurnal ilmiah. 

Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Univet Adakan Pelatihan Penulisan Jurnal Ilmiah

Sukoharjo-majalahlarise.com-Program studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo bekerjasama dengan Widya Sari Press Salatiga mengadakan pelatihan penulisan jurnal ilmiah bagi guru dan mahasiswa se-Sukoharjo. Selaku pembicara dalam pelatihan ini Dr. Tri Widiarto, M.Pd (Dosen UKSW Salatiga) dan Singgih Subiantoro, M.Pd (Dosen Univet Bantara Sukoharjo). Kegiatan ini diselenggarakan selama tiga hari. Rabu, Jumat dan Senin (21, 23, 26/8/2019) bertempat di ruang seminar Gedung H lantai 3 kampus setempat.

Dr. Tri Widiarto, M.Pd menyampaikan kewajiban Mahasiswa, Guru dan Dosen menulis jurnal ilmiah didasarkan pada terbitnya SE Ditjen Dikti nomor 152/E/T/2012 tanggal 27 Januari 2012 dan Permen PAN No 12/2009 yang berisi mahasiswa wajib menulis jurnal ilmiah sebelum lulus, mulai kelulusan setelah Agustus 2012.

"Bagi mahasiswa S1 pada jurnal ilmiah ber ISSN, mahasiswa S2 pada jurnal ilmiah terakreditasi dan mahasiswa S3 jurnal internasional. Sedangkan Guru dan Dosen untuk kenaikan pangkat Guru dan Dosen wajib menulis karya ilmiah," terangnya.

Lebih lanjut dijelaskan, tata cara sederhana dalam menulis jurnal ilmiah meliputi cara menentukan topik penelitian, judul penelitian, dari judul dibuat latar belakang, pengantar, isi jurnal, kesimpulan dan saran.

"Jurnal itu singkat maksimal 10 halaman kuarto. Jenis jurnal dari penelitian bisa juga opini menantang yang dijadikan penelitian pustaka," ungkapnya.

Dikatakan pula, kesulitan yang dihadapi mahasiswa, Guru dan Dosen ketika menulis jurnal dikarenakan belum mencoba. Jika mau mencoba dan semangat menulis dipastikan bisa menghasilkan karya jurnal.

"Khusus di Kabupaten Sukoharjo sudah ada yang menulis artikel ilmiah yang diterbitkan sebanyak 476 orang dari tahun 2014 di jurnal yang kami kelola," ujar Tri Widiarto.

Sementara itu dalam sambutan pembukaan pelatihan, Wakil Dekan 3 FKIP, Agus Sudargono menyampaikan sebagai mahasiswa saat ini harus bersyukur adanya peraturan yang mewajibkan mahasiswa membuat jurnal sebab memiliki keahlian dan pengetahuan yang lebih dibandingkan mahasiswa angkatan sebelumnya.

"Diingat-inggat bahwa mahasiswa sebelum lulus diwisuda wajib membuat jurnal. Maka di Univet ini berlomba-lomba khususnya di FKIP sudah koordinasi setiap program studi wajib jurnal nasional yang terakreditasi," jelasnya.

Pihaknya juga berpesan kepada pengelola program studi agar mahasiswa diberdayakan sebab pada standar 9 akreditasi karya-karya yang penilaian tinggi itu melibatkan mahasiswa. (Sofyan)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top