Aptisi Komisariat II Surakarta Fokus Tingkatkan Kualitas SDM

Print Friendly and PDF

Aptisi Komisariat II Surakartan saat acara halal bi halal di hotel Novotel Solo. 
Aptisi Komisariat II Surakarta Fokus Tingkatkan Kualitas SDM

Solo-maAsosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Komisariat II Surakarta fokus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), dalam hal ini dosen dan pimpinan pemangku kebijakan perguruan tinggi. Hal tersebut disiapkan untuk memperkuat kualitas dan daya saing perguruan tinggi.

"Ada tiga fokus untuk peningkatan kualitas SDM yakni pemenuhan dosen bersertifikasi dan profesional, dosen hatmrus memenuhi level lektor kepala dan kualifikasi pendidikan doktor," kata Ketua APTISI Komisariat II Surakarta Prof Dr. Ali Mursyid Wahyu Mulyono, di sela-sela acara jalal bihalal Aptisi, Kamis (20/6/2019). Bertempat di Hotel Novotel Solo.

Pada kesempatan itu, Prof Ali berpesan, kegiatan halal bihalal seperti sekarang ini biasanya dimanfaatkan untuk sharing dan menyalurkan informasi dari atas seperti APTISI Jateng maupun pusat. Begitu pula menerima aspirasi yang berasal dari anggota Aptisi atau PTS di wilayah komisariat II Surakarta, termasuk menginformasikan rencana-rencana kegiatan progran Aptisi untuk setahun kedepan.

"Sekaligus untuk silaturahmi dan sinergitas antat perguruan tinggi untuk mudah berkomunikasi dan kerjasama untuk kemajuan bersama," imbuh Rektor Univet Sukoharjo.

Sementara, ketua panitia Halal Bihalal Aptisi, R. Taufik NM, mengatakan acara Halal Bi Halal diikuti 35 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Surakarta dan 102 peserta.

“Kegiatan halal bi halal memang rutin dikerjakan setiap tahun. Tujuannya untuk meningkatkan jalinan kerjasama dan komunikasi diantara anggota Aptisi di lingkungan Komisariat II Surakarta, termasuk menjalin sinergi menghadapi revolusi Industri 4.0,” jelas Taufik.

Sesuai tema halal bi halal, 'Dengan Silaturahmi Kita Bangun Sinergitas Antar Perguruan Tinggi di Solo Raya Dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0' diharapkan anggota Aptisi Solo Raya terjalin komunikasi antar kelembagaan untuk pengembangan kemajuan bersama. (Dea/Sofyan)


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top